Surbakti, Herry Maha Putra and Najatullah, Najatullah (2024) EFEKTIVITAS KRIM VCO TERHIDROLISIS TERHADAP JUMLAH LIMFOSIT PADA PENYEMBUHAN LUKA BAKAR DERAJAT II. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK TESIS) ABSTRAK - TESIS HMP.pdf Download (64kB)

Abstract

Latar Belakang: Luka bakar derajat II adalah salah satu bentuk trauma yang dapat menyebabkan kerusakan serius pada tubuh. Virgin Coconut Oil (VCO) telah digunakan dalam beberapa penelitian untuk meningkatkan proses penyembuhan luka. Namun, efektivitas VCO dalam meningkatkan jumlah limfosit pada penyembuhan luka bakar derajat II masih belum jelas.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan tiga kelompok: kontrol, krim VCO 70%, dan krim VCO 100%. Kelompok kontrol tidak diberikan krim VCO, sedangkan kelompok krim VCO 70% dan 100% diberikan krim VCO dengan konsentrasi yang berbeda. Pengukuran jumlah limfosit dilakukan pada hari ke-6 dan 12 perawatan.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian krim VCO 70% dan 100% meningkatkan jumlah limfosit dibanding kontrol. Pada hari ke-6, jumlah limfosit pada kelompok kontrol sebesar 1.500 sel/mm³, sedangkan pada kelompok krim VCO 70% sebesar 2.100 sel/mm³ dan pada kelompok krim VCO 100% sebesar 2.400 sel/mm³. Pada hari ke-12, jumlah limfosit pada kelompok kontrol sebesar 2.000 sel/mm³, sedangkan pada kelompok krim VCO 70% sebesar 2.800 sel/mm³ dan pada kelompok krim VCO 100% sebesar 3.200 sel/mm³.
Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian krim VCO 70% dan 100% efektif dalam meningkatkan jumlah limfosit pada penyembuhan luka bakar derajat II pada tikus wistar. Krim VCO 100% lebih efektif dibandingkan krim VCO 70% dalam meningkatkan jumlah limfosit pada hari ke-12 perawatan.
Kata Kunci: Luka bakar derajat II, Virgin Coconut Oil (VCO), jumlah limfosit, penyembuhan luka, tikus wistar.

Actions (login required)

View Item