Search for collections on Undip Repository

REKONSTRUKSI KEBIJAKAN SISTEM PEMIDANAAN BAGI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBAKARAN HUTAN DAN LAHAN BERBASIS NILAI KEADILAN

Lestari, Endang Sri (2024) REKONSTRUKSI KEBIJAKAN SISTEM PEMIDANAAN BAGI PELAKU TINDAK PIDANA PEMBAKARAN HUTAN DAN LAHAN BERBASIS NILAI KEADILAN. Doctoral thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
Endang Cover.pdf

Download (113kB)

Abstract

Kebakaran hutan dan lahan adalah peristiwa yang terjadi setiap tahun,
terus menerus dan berdampak luas secara wilayah (transboundary) yang
mengakibatkan terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup. Dampak
kebakaran hutan dan lahan dapat menimbulkan kabut asap yang dapat
membahayakan kesehatan manusia, kerugian ekonomi serta berdampak langsung
pada ekosistem hayati, sehingga membutuhkan pemulihan dan penanganan serius.
Perumusan permasalahan yang diangkat yaitu (1) Apakah kebijakan sistem
pemidanaan bagi pelaku tindak pidana pembakaran hutan dan lahan saat ini sudah
berbasis nilai keadilan. (2) Mengapa sistem pemidanaan bagi pelaku tindak pidana
pembakaran hutan dan lahan saat ini belum berbasis nilai keadilan. (3) Bagaimana
rekonstruksi kebijakan sistem pemidanaan bagi pelaku tindak pidana pembakaran
hutan dan lahan berbasis nilai keadilan.
Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris. Metode penelitian
yang digunakan adalah metode kualitatif dengan menggunakan paradigma post
positivisme.
Melalui penelitian ini, peneliti menemukan bahwa kebijakan sistem
pemidanaan bagi pelaku tindak pidana pembakaran hutan dan lahan saat ini belum
berbasis nilai keadilan yang berorientasi kepada korban dan beraspek pemulihan
lingkungan. Kendala aspek substansi hukum yaitu kesulitan dalam membuktikan
kesalahan pelaku, penentuan hubungan sebab akibat aktivitas dengan peristiwa
pencemaran dan perusakan lingkungan hidup berpengaruh terhadap
pertanggungjawaban pidana, serta pemberian saksi pidana bagi pelaku yang
belum berorientasi pada korban dan pemulihan lingkungan. Kendala dari aspek
struktur hukum yaitu keterbatasan jumlah Ahli dan pemahaman dari aparat
penegak hukum dalam mengungkap pembuktian tindak pidana pembakaran hutan
dan lahan. Kendala dari aspek budaya hukum berkenaan dengan kurangnya
pemahaman masyarakat sekitar hutan mengenai bahaya membuka lahan dengan
cara membakar.
Urgensi pemulihan atas timbulnya kerusakan lingkungan memandang
perlu dilakukan rekonstruksi kebijakan sistem pemidanaan bagi pelaku tindak
pidana pembakaran hutan dan lahan dengan adanya tujuan dan pedoman
pemidanaan bagi Hakim. Penjatuhan pidana dan bentuk sanksi pemidanaan bagi
pelaku perlu menekankan tujuan berorientasi pada kepentingan masyarakat yang
menjadi korban serta kepentingan lingkungan berupa perbaikan kerusakan
lingkungan. Dengan demikian, pemberian sanksi pidana denda dan tindakan
pemulihan lingkungan yang telah rusak dan/atau tercemar dapat diberikan kepada
pelaku perorangan maupun korporasi secara imperatif dan kumulatif.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Additional Information: Silahkan Menghubungi Perpustakaan Produk Doktor Hukum Jika Memerlukan File Ini
Uncontrolled Keywords: Reconstruction, Policy, Criminal System, Forest and Land Burning Crime, Value of Justice
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Doctor Program in Law
Depositing User: Dyan Pitra Chrisnawan
Date Deposited: 21 Jun 2024 03:09
Last Modified: 21 Jun 2024 03:13
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/23727

Actions (login required)

View Item View Item