Pandita, Sari Sekar and Fortuna, Gloria and Kardinoto, Bintoro (2024) Pengaruh Lama Perendaman dalam Obat Kumur Cetylpyridinium Chloride Non-Alkohol terhadap Kekerasan Permukaan Resin Komposit Nanofiller. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK-KTI_Sari Sekar) Abstrak-KTI_Sari Sekar.pdf Download (46kB)

Abstract

Tujuan: Mengetahui pengaruh lama perendaman dalam obat kumur cetylpyridinium chloride non-alkohol terhadap kekerasan permukaan resin komposit nanofiller. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris dengan desain penelitian pre-test and post-test control group design. Sampel penelitian terdiri dari 28 sampel resin komposit nanofiller. Sampel dibagi ke dalam 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol yang direndam dalam saliva buatan dan kelompok perlakuan yang direndam dalam obat kumur cetylpyridinium chloride non-alkohol. Masing-masing kelompok dibagi menjadi 2 kelompok untuk variasi lama perendaman 12 jam dan 24 jam. Uji kekerasan permukaan menggunakan alat Vickers Hardness Tester. Data dianalisis menggunakan uji One Way ANOVA dilanjutkan uji Post Hoc Least Significant Difference (LSD). Hasil: Hasil uji One Way ANOVA didapatkan nilai p<0,05 sehingga terdapat perbedaan yang signifikan di antara kelompok. Hasil uji Post Hoc LSD menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dengan nilai p<0,05 antara sebelum dan sesudah perendaman serta antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan pada lama perendaman 12 jam dan 24 jam. Hasil uji LSD juga menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan dengan nilai p>0,05 antara kelompok perlakuan 12 jam dengan 24 jam. Kesimpulan: Lama perendaman dalam obat kumur cetylpyridinium chloride non-alkohol berpengaruh terhadap penurunan kekerasan permukaan resin komposit nanofiller.

Actions (login required)

View Item