PRATAMA, MAHENDRA DIVATO and SOFWAN, MUHAMMAD LEON JAVIER DHIAULHAQ (2024) Delineasi Batas Desa Campurejo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal dan Kelurahan Cangkiran, Kecamatan Mijen, Kota Semarang dengan Menggunakan Metode Kartometrik pada Citra Satelit SPOT-6. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text Cover.pdf Download (642kB)
	Text Abstrak.pdf Download (710kB)

Abstract

Ketidakjelasan batas wilayah dapat menyebabkan terjadinya konflik antar wilayah. Hal ini dapat terjadi karena tidak adanya kepastian mengenai batas administrasi suatu wilayah sehingga dapat memicu perselisihan terkait hak, kewajiban, dan wewenang di wilayah tersebut. Pembuatan peta wilayah di Indonesia dimulai dari tingkatan provinsi menuju ke tingkatan desa/kelurahan. Desa Campurejo dan Kelurahan Cangkiran merupakan dua wilayah yang memiliki segmen batas sebagai batas daerah antara Kota Semarang dengan Kabupaten Kendal. Penelitian ini bertujuan untuk memastikan kesesuaian segmen batas kabupaten/kota yang sudah
ditetapkan melalui delineasi batas Desa Campurejo dan Kelurahan Cangkiran yang dilewati segmen batas daerah antara Kota Semarang dengan Kabupaten Kendal. Pada penelitian ini dilakukan delineasi batas Desa Campurejo dan Kelurahan Cangkiran menggunakan metode kartometrik pada CSRT SPOT-6 yang kemudian dilakukan demarkasi titik batas di lapangan menggunakan metode rapid statik. Hasil penelitian ini menunjukkan terjadinya perubahan luas pada Desa Campurejo
dan Kelurahan Cangkiran. Luas wilayah Desa Campurejo awalnya 324,286 hektar mengalami penyempitan menjadi 295,261 hektar. Sedangkan, luas wilayah Kelurahan Cangkiran awalnya 256,462 hektar mengalami pelebaran menjadi 258,623 hektar. Hal tersebut menyebabkan penyimpangan pada batas kabupaten/kota hasil delineasi Desa Campurejo dan Kelurahan Cangkiran dengan
batas kabupaten/kota yang telah ditetapkan pada Permendagri Nomor 21 Tahun 2014.

Actions (login required)

View Item