SIPAHUTAR, RADINKA GRACIA WIDIAPUTRI and Aminah, Aminah and Turisno, Bambang Eko (2024) ANALISIS PERBANDINGAN HUKUM INDONESIA DAN HUKUM INGGRIS DALAM PROSEDUR PENGANGKATAN ANAK INTERNASIONAL (INTERCOUNTRY ADOPTION) DAN IMPLIKASINYA PADA STATUS KEWARGANEGARAAN, PERWALIAN, DAN PEWARISAN. _79 PDT 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Radinka Gracia_cover.pdf Download (1MB)
	Text Radinka Gracia_abstrak.pdf Download (73kB)
	Text Radinka Gracia_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (264kB)
	Text Radinka Gracia_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (334kB)
	Text Radhita Aurelia - bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (434kB)
	Text Radinka Gracia_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (31kB)
	Text Radinka Gracia_dapus.pdf Download (99kB)

Abstract

Pengangkatan Anak Internasional melibatkan kompleksitas aspek hukum, terutama dalam perbedaan sistem hukum antara negara-negara yang terlibat seperti Inggris dan Indonesia. Studi perbandingan hukum antara kedua negara ini menjadi relevan dengan tujuan untuk memberikan pemahaman tentang perbedaan dua sistem hukum antara kedua negara, serta menjabarkan implikasinya terhadap Status Kewarganegaraan, Perwalian, dan Pewarisan. Penulisan Hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, secara spesifik merupakan pendekatan komparatif dengan mengkaji data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan. Spesifikasi dalam penelitian ini adalah deskriptif-analitis yang memberikan gambaran secara khusus melalui fakta yang ada dan menganalisis dengan melakukan penafsiran terhadap bahan-bahan hukum yang telah diolah. Perbandingan antara prosedur pengangkatan anak internasional di Inggris dan Indonesia menyoroti perbedaan substansial dalam pendekatan hukum dan regulasi. Indonesia mengatur pengangkatan anak berdasarkan kewarganegaraan para pihak, dan melarang pengangkatan anak internasional oleh orang tua tunggal ataupun pasangan sesama jenis. Pengangkatan anak internasional berdasarkan Hukum Inggris lebih terfokus pada klasifikasi berdasarkan negara yang terlibat, tanpa melibatkan persyaratan agama, dan memiliki Batasan usia COTA yang lebih rendah. Dalam konteks kewarganegaraan, perwalian, dan pewarisan, Indonesia dan Inggris menerapkan jenis adopsi yang berbeda dengan implikasi hukum yang beragam. Kesimpulannya, perbandingan ini mencerminkan keragaman budaya dan regulasi yang membentuk pendekatan hukum masing-masing negara terkait pengangkatan anak
Kata Kunci: Adopsi Internasional, Kewarganegaraan, Perwalian, Pewarisan.

Actions (login required)

View Item