NAINGGOLAN, GABRIELLA ANGELINA NOVETSKA and Utama, Kartika Widya and Putrijanti, Aju (2024) EKSISTENSI ASAS SEDERHANA, CEPAT, DAN BIAYA RINGAN DALAM PENYELESAIAN SENGKETA TATA USAHA NEGARA MELALUI E-COURT. _38 Acara 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Gabriella A.N. Nainggolan-cover.pdf Download (685kB)
	Text Gabriella A.N. Nainggolan-abstrak.pdf Download (72kB)
	Text Gabriella A.N. Nainggolan-bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (262kB)
	Text Gabriella A.N. Nainggolan-bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (349kB)
	Text Gabriella A.N. Nainggolan-bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (613kB)
	Text Gabriella A.N. Nainggolan-bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (83kB)
	Text Gabriella A.N. Nainggolan-dapus.pdf Download (88kB)

Abstract

Pelaksanaan penyelesaian perkara di Indonesia telah mengalami
perkembangan dengan munculnya Perma No. 7 Tahun 2022 tentang Administrasi Perkara dan Persidangan di Pengadilan secara Eletronik dengan tujuan untuk menyesuaikan dan mengikuti kemajuan teknologi dengan media elektronik dalam persidangan e-Court di berbagai peradilan, salah satunya yaitu Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang tidak terlepas dari asas peradilan sederhana, cepat dan
biaya ringan. Untuk itu pada Penulisan hukum ini Penulis mengangkat permasalahan yaitu: 1) Penerapan asas peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan dalam penyelesaian sengketa Tata Usaha Negara melalui E-Court dan 2) Perbedaan dalam penyelesaian sengketa perkara TUN antara persidangan secara konvensional di Peradilan Tata Usaha Negara dengan persidangan elektronik. Metode pendekatan penelitian yang digunakan yaitu normatif dengan spesifikasi penelitian deskriptif. Jenis data penelitian yang digunakan adalah data sekunder atau bahan hukum sebagai data utama dengan metode pengumpulan data yaitu studi kepustakaan dengan wawancara sebagai data penunjang. Berdasarkan hasil penelitian, penyelesaian sengketa TUN melalui e-Court lebih menjamin asas peradilan sederhana, cepat, dan biaya ringan tercapai dibandingkan dengan persidangan konvensional. Keunggulan e-Court terdapat pada fleksibilitas dari pemeriksaan saksi maupun ahli, sedangkan keunggulan persidangan konvensional terdapat pada aksesbilitas masyarakat pencari keadilan untuk dapat mengikuti persidangan tanpa terkendala jaringan internet yang kurang stabil. Terdapat juga penyederhanaan prosedur bahwa para pencari keadilan dalam penyelesaian perkara tidak mengharuskan datang ke pengadilan secara langsung tetapi dapat melakukannya secara online melalui e-Court. E-court akan semakin efektif jika masyarakat pencari keadilan memahami penggunaan dan pentingnya e-Court dalam penyelesaian sengketa TUN.
Kata Kunci: E-Court; Peradilan Tata Usaha Negara; Asas Sederhana, Cepat, dan Biaya Ringan

Actions (login required)

View Item