Hindasari, Cahyanisa Dyni (2024) ANALISA PENGARUH SUDUT KEMIRINGAN TERHADAP KELUARAN DAYA PADA SOLAR CELL MODULE SEBAGAI PENERANGAN BAGAN TANCAP. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text Cahyanisa Dyni Hindasari 40040420650032 COVER.pdf - Published Version Download (13kB)
	Text Cahyanisa Dyni Hindasari 40040420650032 ABSTRAK.pdf - Published Version Download (167kB)
	Text Cahyanisa Dyni Hindasari 40040420650032.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Letak geografis Indonesia berpotensi menjadikan panel surya sebagai sumber energi
alternatif, karena negara Indonesia terletak di garis khatulistiwa dan sebagian besar wilayahnya
mendapatkan sinar matahari yang optimal sepanjang tahun. Sebagian besar panel surya yang
digunakan masyarakat dipasang dalam keadaan statis, sehingga sinar matahari yang terserap pada
panel surya menjadi kurang optimal. Untuk mengumpulkan lebih banyak energi matahari, maka
harus digunakan solar tracker single axis untuk melacak posisi sinar matahari. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis bagaimana sudut sangat mempengaruhi terhadap keluaran daya
listrik yang dihasilkan oleh panel surya dengan menggunakan solar tracker dan tanpa solar tracker
(statis) serta mengetahui langkah kerja solar tracker dalam melacak sinar matahari sehingga panel
surya bisa mengikuti arah datang dan tenggelamnya matahari.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini, dengan mengetahui perbedaan hasil daya
panel surya statis dan solar tracker menggunakan multimeter untuk mengukur tegangan (V)
mengukur arus (I) dan kemudian akan mendapatkan nilai besaran daya (W). Solar tracker ini
memiliki 2 buah sensor LDR sebagai pendeteksi cahaya matahari. Output dari sensor LDR ini
akan dibaca oleh mikrokontroler yang nantinya akan disalurkan ke aktuator untuk menggerakkan
bingkai panel surya. Pada pengujian ini dilakukan pengambilan data arus (I) dan tegangan (V)
pada panel surya statis dan solar tracker selama 11 jam pada pukul 07.00 WIB – 17.00 WIB.
Hasil pengukuran yang diperoleh panel surya dengan solar tracker paling tinggi berada
pada tanggal 11 Maret 2024 dengan perolehan daya sebesar 338,590 Wh. Sedangkan daya yang
diperoleh panel surya tanpa solar tracker (statis) paling tinggi berada pada tanggal 17 Maret 2024
dengan perolehan daya sebesar 143,490 Wh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modul panel
surya dengan solar tracker menyerap sinar matahari lebih efisien dan optimal dibandingkan tanpa
solar tracker (statis).
Kata Kunci: Aktuator, Panel Surya, Sudut, Solar tracker Single Axis

Actions (login required)

View Item