Search for collections on Undip Repository

ANALISIS FAKTOR PRIORITAS DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN NELAYAN DI TAMBAK REJO, SEMARANG DENGAN METODE FUZZY-AHP

KAPARANG, Helen Nadya (2023) ANALISIS FAKTOR PRIORITAS DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN NELAYAN DI TAMBAK REJO, SEMARANG DENGAN METODE FUZZY-AHP. Undergraduate thesis, UNDIP: Fakultas Ekonomika dan Bisnis.

[img] Text (Cover)
1._S___Cover___12020119130136.pdf - Published Version

Download (5MB)
[img] Text (Abstrak (Inggris))
4._S___Abstrak_(Inggris)___12020119130136.pdf - Published Version

Download (5MB)
[img] Text (Abstrak (Indonesia))
5._S___Abstrak_(Indonesia)___12020119130136.pdf - Published Version

Download (5MB)
[img] Text (Daftar Isi)
6._S___Daftar_Isi___12020119130136.pdf - Published Version

Download (5MB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
12._S___Daftar_Pustaka___12020119130136.pdf - Published Version

Download (5MB)
[img] Text (Fulltext PDF Bookmarks)
16._S___Fulltext_PDF_Bookmarks___12020119130136.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Nelayan memegang peran krusial dalam rantai produksi perikanan skala kecil,
namun mereka menghadapi berbagai tantangan yang menghambat pemenuhan
kesejahteraan, meskipun Indonesia memiliki sumber daya alam laut yang melimpah.
Pemenuhan hak-hak dasar nelayan dan faktor-faktor penentu kesejahteraan perlu
dikaji lebih dalam untuk membimbing perumusan kebijakan pemerintah. Meskipun
berbagai upaya telah dilakukan, penelitian menunjukkan bahwa program
pemberdayaan nelayan belum optimal dan alokasi dana belum tepat sasaran, sulit
mengatasi kemiskinan di kalangan nelayan.
Penelitian ini bertujuan mendalami pandangan nelayan di Semarang, khususnya
Tambak Rejo, terkait faktor-faktor prioritas yang berkontribusi pada peningkatan
kesejahteraan. Penelitian juga mencoba memahami tantangan khusus yang dihadapi
nelayan di wilayah ini serta potensi solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Metode analisis Fuzzy AHP digunakan dengan tiga kriteria utama: Kondisi
Sosial (K1), Keterlibatan Stakeholder (K2), dan Keberlanjutan Lingkungan (K3).
Hasil perhitungan Fuzzy AHP menunjukkan bahwa Kondisi Sosial memiliki bobot
prioritas tertinggi (0,48342171), diikuti oleh Keberlanjutan Lingkungan
(0,30542625), dan Kriteria Keterlibatan Pemerintah (0,21115204). Secara
keseluruhan, penelitian ini memberikan gambaran komprehensif mengenai tantangan
yang dihadapi nelayan di Tambak Rejo, Semarang, dan potensi solusi untuk
meningkatkan kesejahteraan mereka. Temuan penelitian ini dapat memberikan
informasi kepada pembuat kebijakan dan pemangku kepentingan dalam
pengembangan kebijakan dan program yang menjawab kebutuhan nelayan skala kecil
di wilayah tersebut. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi
efektivitas kebijakan-kebijakan ini dan dampaknya terhadap kesejahteraan nelayan di
wilayah lain di Indonesia.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Nelayan, Fuzzy AHP, Kesejahteraan Nelayan, Tambak Rejo
Subjects: Economics and Business > Economic Sciences
Economics and Business
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Economics and Development Studies
Depositing User: Mr Sulamul Hadi
Date Deposited: 06 Mar 2024 08:42
Last Modified: 02 May 2024 03:48
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/21619

Actions (login required)

View Item View Item