PUTRI, NABILLA OKTAVIA (2024) HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA MENTAL, SHIFT KERJA, DAN KELELAHAN KERJA DENGAN STRES KERJA PERAWAT DI RUMAH SAKIT JIWA X SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO NABILLA.pdf - Published Version Download (427kB)

Abstract

Perawat kesehatan jiwa adalah bagian dari perawat umum yang memiliki spesialisasi dalam merawat pasien dengan gangguan jiwa. Perawat jiwa memiliki peran penting dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan kesehatan jiwa berupa penyembuhan, pemulihan, peningkatan, pencegahan, pelayanan rujukan, penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan, dan pengabdian masyarakat. Perawat merupakan kategori pekerjaan yang menimbulkan stres secara signifikan karena harus memiliki keterampilan tinggi, kewaspadaan yang konstan, kemampuan untuk berkolaborasi, serta memberikan pelayanan selama satu hari penuh. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara beban kerja mental, shift kerja, dan kelelahan kerja dengan stres kerja perawat di Rumah Sakit Jiwa X Semarang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik melalui pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 60 orang dengan menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan data dilakukan menggunakan instrumen angket terkait beban kerja mental, shift kerja, kelelahan kerja, dan stres kerja. Melalui uji statistik Pearson Chi Square diketahui bahwa variabel beban kerja mental, shift kerja, dan kelelahan kerja memiliki hubungan dengan stres kerja. Saran yang diberikan untuk perawat di Rumah Sakit Jiwa X Semarang antara lain membangun komunikasi dan kerja sama yang baik dengan sesama perawat, memanfaatkan fasilitas yang disediakan instansi, dan memanfaatkan waktu istirahat dan libur sebaik mungkin agar dapat meminimalisasi stres kerja.
Kata Kunci : beban kerja mental, shift kerja, kelelahan kerja, stres kerja

Actions (login required)

View Item