PRAVITASARI, AMANDA WAHYU (2023) EVALUASI KESEHATAN HUTAN MANGROVE BERDASARKAN NILAI NDVI DAN SAVI DI PASARBANGGI, KABUPATEN REMBANG, JAWA TENGAH (23dsa291). Undergraduate thesis, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Text Amanda Wahyu Pravitasari 23dsa291.pdf Download (953kB)

Abstract

ABSTRAK
(Amanda Wahyu Pravitasari. 26010119140061. Evaluasi Kesehatan Hutan Mangrove Berdasarkan Nilai NDVI dan SAVI di Pasarbanggi, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Max Rudolf Muskananfola dan Sigit Febrianto)
Iklim tropis di Indonesia merupakan kawasan tepat untuk pertumbuhan mangrove. Mangrove memiliki banyak manfaat bagi kehidupan, dapat menjadi penahan erosi, pemecah gelombang, sebagai habitat bagi biota laut. Mangrove dimanfaatkan sebagai kawasan mata pencaharian untuk kesejahteraan masyarakat pesisir. Kesehatan mangrove menjadi salah satu faktor terjadinya degradasi mangrove. Degradasi luasan mangrove diakibatkan oleh pemanfaatan manusia dan faktor alam, menjadikan kawasan mangrove perlu dilakukan pemantauan secara berkala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesehatan hutan mangrove berdasarkan nilai indeks vegetasi di Rembang, Jawa Tengah dengan penginderaan jarak jauh. Penelitian ini menggunakan data satelit tahun 2018, 2020, dan 2022. Nilai NDVI terendah dan tertinggi yang diperoleh pada tahun 2018 -0,202828 dan 0,685626; tahun 2020 -0,345229 dan 0,761938; 2022 -0,126178 dan 0,535698 di tahun 2022. Nilai dari pengolahan SAVI terendah dan tertinggi pada tahun 2018 -0,304159 dan 1,0283; di tahun 2020 -0,181704 dan 0,803484; tahun 2022 -0,189238 dan 0,803483. Luasan mangrove terdegradasi sebesar 11,77 ha pada selang tahun 2018 menuju tahun 2020 berdasarkan metode NDVI, dan luasan mangrove yang diperoleh dengan metode SAVI cenderung tidak mengalami penurunan luasan. Kegiatan validasi terhadap data satelit dilakukan ground checking pada 2 stasiun. Kegiatan ground checking dilakukan menggunakan metode foto Hemispherical. Persen tutupan kanopi yang diperoleh pada stasiun I memiliki rata-rata 76,32% dan pada stasiun II sebesar 77,81%. Pengukuran variabel pH, salinitas, dan suhu dilakukan sebagai data pendukung pertumbuhan mangrove. Nilai pH, salinitas, dan suhu yang diperoleh pada stasiun I memiliki rata-rata 6,5; 35 %₀; dan 28,6 ℃, dan pada stasiun II diperoleh rata-rata 6,8; 33,7%₀; dan 29,6℃.
Kata kunci: Indeks Vegetasi; Inderaja; Luasan Mangrove; Parameter Lingkungan

ABSTRACT
(Amanda Wahyu Pravitasari. 26010119140061. Evaluating Mangrove Forest Health Based on NDVI and SAVI Values in Pasarbanggi, Rembang Regency, Central Java. Max Rudolf Muskananfola and Sigit Febrianto)
The tropical climate in Indonesia is an ideal weather for the growth of mangroves. Mangroves possess numerous benefits for the ecosystem, including their role in erosion control, wave attenuation, and habitats for diverse marine life. Moreover, mangroves serve vital source of livelihood for coastal communities. However, the extent of mangrove forests has been diminishing. This degradation of mangrove areas can be attributed to human exploitation as well as natural factors, necessitating periodic monitoring of these vulnerable ecosystems. The primary objective of this research is to assess the development of mangrove forest extent based on its vegetation indices values in Rembang, located in the province of Central Java, utilizing remote sensing techniques. The study incorporates satellite data collected during the years 2018, 2020, and 2022. The analysis reveals that the lowest and highest NDVI values ranged in 2018 were -0.202828 to 0.685626; in 2020’s -0.345229 to 0.761938; and in 2022’s -0.126178 to 0.535698. Furthermore, the SAVI values ranged from -0.304159 to 1.0283 in 2018; -0.181704 to 0.803484 in 2020, and -0.189238 to 0.803483 in 2022. Based on the NDVI method, the study indicates that the mangrove area experienced degradation of approximately 11.77 hectares in 2020, whereas the SAVI method suggests that the mangrove extent did not exhibit a notable reduction. To validate the satellite data, ground checking was conducted at two specific stations using the Hemispherical photo method. The results of the ground checking process revealed an average canopy cover percentage of 76.32% at station I and 77.81% at station II. Additionally, measurements of environment parameters were undertaken to supplement of mangrove growth. The results indicate that station I had average values of 6.5 for pH, 35 ‰ for salinity, and 28.6 °C for temperature, while station II displayed average values of 6.8, 33.7 ‰, and 29.6 °C.
Keywords: Environmental Parameters; Mangrove Extent; Remote Sensing; Vegetation Indices

Actions (login required)

View Item