ANNISA PUTRI, NIA OKTAVIANI (2023) ANALISIS PENGARUH ARUS SEJAJAR PANTAI (LONGSHORE CURRENT) TERHADAP POTENSI ABRASI DI PERAIRAN KECAMATAN KALIWUNGU, KENDAL, JAWA TENGAH (23dos198). Undergraduate thesis, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.

	Text Nia Oktaviani Annisa Putri 23dos198.pdf Download (319kB)
	Text Bab 1_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (81kB) | Request a copy
	Text Bab 2_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (37kB) | Request a copy
	Text Bab 3_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (108kB) | Request a copy
	Text Bab 4_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (492kB) | Request a copy
	Text Bab 5_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB) | Request a copy
	Text Daftar Pustaka_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (28kB) | Request a copy
	Text Lampiran-Riwayat Hidup_Nia Oktaviani Annisa Putri_compressed.pdf Restricted to Repository staff only Download (188kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK
(Nia Oktaviani Annisa Putri, 26050119130047. Analisis Pengaruh Arus Sejajar Pantai (Longshore Current) Terhadap Potensi Abrasi di Perairan Kecamatan Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah. Aris Ismanto dan Gentur Handoyo)
Pembangunan pelabuhan di Kendal yang berada di Kawasan Industri Kendal (KIK) menyebabkan terjadi perubahan hidro-oseanografi di wilayah tersebut. Akibatnya terjadi dinamika pantai seperti abrasi dan akresi di beberapa pantai di kawasan tersebut. Salah satu peristiwa yang terjadi di Perairan Kecamatan Kaliwungu adalah abrasi yang cukup parah. Adapun salah satu faktor hidrooseanografi yang mempengaruhinya adalah arus sejajar pantai yang dapat membantu proses transport sedimen dari pesisir pantai maupun arah laut lepas dan mempengaruhi garis pantai. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis laju transport sedimen akibat proses arus sejajar pantai (longshore current) di Perairan Kabupaten Kendal setelah pembangunan pelabuhan Kendal dan dampaknya terhadap abrasi yang terjadi di sepanjang pantai di Kabupaten Kendal. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif, dimana data primer yang digunakan adalah data gelombang dan sedimen, sedangkan data sekunder yang digunakan berupa data angin selama tahun 2011 - 2021 bersumber dari ERA5 ECMWF (European Centre Medium Range-Weather Forecasts) dan diolah menggunakan metode SMB (Sverdrup Munk Bretchneider), data gelombang dan sedimen digunakan sebagai inputan untuk model simulasi arus sejajar pantai menggunakan modul coupled fm dari software MIKE21. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa jenis gelombang yang berada di lokasi penelitian merupakan jenis gelombang yang dibangkitkan oleh angin. Kecapatan arus sejajar pantai terbesar pada musim barat yaitu 1 m/det Maka angkutan sedimen terbesar juga terjadi pada musim barat, yaitu sebesar -29,31443349 m3/hari atau - 315.150,16 m3/tahun, sedangkan angkutan sedimen terendah terjadi pada musim peralihan II yaitu -25,89979869 m3/hari atau -278.422,8359 m3/tahun. Abrasi terparah sebesar 176.7m yang berada di sekitar kawasan pelabuhan Kendal dengan rata-rata abrasi sebesar 4.15 m/tahun dan memiliki luasan abrasi sebesar 2.891085 ha.
Kata Kunci : Abrasi, arus sejajar pantai, Kecamatan Kaliwungu, MIKE21.

ABSTRACT
(Nia Oktaviani Annisa Putri, 26050119130047. Analysis of the Effect of Longshore Current on Abrasion Potential in the Waters of Kaliwungu District, Kendal, Central Java. Aris Ismanto and Gentur Handoyo) The construction of a port in Kendal in the Kendal Industrial Zone (KIK) has caused hydro-oseanographic changes in the area. As a result, coastal dynamics such as abrasion and accretion occur on several beaches in the area. One of the events that occurred in Kaliwungu Sub-district Waters is quite severe abrasion. One of the hydro-oseanographic factors that affect it is the longshore current that can help the sediment transport process from the coast and towards the open sea and affect the shoreline. The purpose of this research is to analyze the sediment transport rate due to the longshore current process in Kendal Regency Waters after the construction of Kendal port and its impact on abrasion that occurs along the coast in Kendal Regency. The method used in this research is quantitative method, where the primary data used are wave and sediment data, while the secondary data used are wind data for 2011 - 2021 sourced from ERA5 ECMWF (European Center Medium Range-Weather Forecasts) and processed using the SMB (Sverdrup Munk Bretchneider) method, wave and sediment data are used as inputs for the longshore current simulation model using the coupled fm module of the MIKE21 software. The results of this study show that the type of wave at the research site is a type of wave generated by the wind. The largest coastal parallel current density in the west season is 1 m / s. Then the largest sediment transport also occurs in the west season, which is -29.31443349 m3 / day or -315,150.16 m3 / year, while the lowest sediment transport occurs in the second transitional season which is -25.89979869 m3 / day or -278,422.8359 m3 / year. The worst abrasion is 176.7m around the Kendal port area with an average abrasion of 4.15 m/year and has an abrasion area of 2.891085 ha.
Keywords: Abrasion, Kaliwungu Sub-district, longshore current, MIKE21

Actions (login required)

View Item