FEBRILIANA, MENTARI and Njatrijani, Rinitami and Saptono, Hendro (2023) IMPLEMENTASI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN ATAS KETIDAKSESUAIAN BARANG DALAM BELANJA ONLINE (E-COMMERCE). _217 Dagang 2023. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Mentari Febriliana_abstrak.pdf Download (98kB)
	Text Mentari Febriliana_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (237kB)
	Text Mentari Febriliana_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	Text Mentari Febriliana_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Mentari Febriliana_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (100kB)
	Text Mentari Febriliana_cover.pdf Download (832kB)
	Text Mentari Febriliana_dapus.pdf Download (103kB)

Abstract

E-commerce merupakan bentuk transaksi perdagangan barang dan/atau jasa yang menggunakan media perantara internet. Dalam e-commerce, konsumen sering mengalami ketidaksesuaian barang yang dibeli. Oleh karena itu, perlindungan hukum bagi konsumen dalam transaksi e-commerce sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi perlindungan hukum terhadap konsumen atas ketidaksesuaian barang dalam belanja online (e-commerce), untuk mengetahui penerapan sanksi kepada pelaku usaha terhadap ketidaksesuaian barang dalam penjualan online (e-commerce). Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah yuridis normatif yaitu penelitian yang menekankan pada norma hukum, disamping itu juga berusaha menelaah kaidah-kaidah hukum yang berlaku di masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa implementasi perlindungan hukum terhadap konsumen atas ketidaksesuaian barang dalam belanja online pelaku usaha bertanggung jawab terhadap kerugian konsumen dalam transaksi bisnis online serta penyelesaian sengketa konsumen atas kerugian konsumen dalam melakukan transaksi online yaitu jalur pengadilan dan luar pengadilan (mediasi, arbitrase, dan konsiliasi) sesuai dengan kesepakatan para pihak. Sanksi pelaku usaha yang melakukan ketidaksesuaian barang dalam penjualan online (e-commerce) diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen yaitu sanksi perdata, sanksi administratif, sanksi pidana penjara dan denda serta sanksi pidana tambahan karena pelaku usaha yang melalaikan tanggung jawabnya dan melakukan larangan-larangan yang disebutkan dalam pasal 8 sampai 18 dan disebutkan juga dalam pasal 62 ayat (1).
Kata kunci: perlindungan konsumen, belanja online

Actions (login required)

View Item