Search for collections on Undip Repository

PERENCANAAN TEMPAT PENGOLAHAN SAMPAH TERPADU (TPST) UNTUK SAMPAH ORGANIK DI WILAYAH KECAMATAN KARANGPANDAN DAN KECAMATAN TAWANGMANGU

Shantika, Diah and Arifah Putri, Nadia Nursaidatina (2023) PERENCANAAN TEMPAT PENGOLAHAN SAMPAH TERPADU (TPST) UNTUK SAMPAH ORGANIK DI WILAYAH KECAMATAN KARANGPANDAN DAN KECAMATAN TAWANGMANGU. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
Repository_Diah Shantika_Nadia Nursaidatina.pdf

Download (523kB)

Abstract

ABSTRAK
Penanganan permasalahan sampah di Indonesia telah menjadi sorotan utama setiap
tahunnya, dengan contoh permasalahan yang siginifikan adalah terjadinya
kelebihan beban pada fasilitas pemrosesan akhir, seperti yang terjadi pada Tempat
Pemrosesan Akhir (TPA) Sukosari di Kabupaten Karanganyar. Salah satu faktor
yang memperparah situasi ini adalah penerapan sistem pengelolaan sampah yang
bersifat linear, menyebabkan kesulitan dalam proses daur ulang sampah dan
berkontribusi pada akumulasi yang tidak terkendali. Beberapa elemen pendorong
permasalahan ini meliputi minimnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan
sampah, keterbatasan dana yang dihadapi oleh pemerintah, dan kesulitan dalam
beralih ke paradigma pengelolaan sirkular yang pada hakikatnya, memerlukan
investasi awal yang cukup besar. Faktor lain yang turut berperan dalam
kompleksitas permasalahan pengelolaan sampah adalah kurangnya fasilitas
pengolahan sampah yang bersifat terpadu. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan
beban yang ditanggung oleh TPA. Idealnya, sampah yang diangkut ke TPA
seharusnya bersifat sisa atau residu yang telah kehilangan nilai jual atau, dengan
kata lain, sudah tidak dapat diolah lebih lanjut. Namun, minimnya fasilitas
pengolahan yang dapat mengelola beragam jenis sampah menyebabkan
peningkatan beban pada TPA, sejalan dengan semakin bertambahnya volume
sampah yang tidak dapat diproses secara optimal. Meskipun demikian, Indonesia
menggambarkan tekad yang signifikan untuk mengelola sampah secara sirkular,
yang tercermin dalam sejumlah target pemerintah, seperti Net Zero Emission (NZE)
2060, pencapaian sejumlah poin Sustainable Development Goals (SDGs), dan
upaya untuk mencapai pengelolaan sampah sebanyak 100% pada tahun 2025.
Diperlukan analisis yang mendalam dan holistik untuk mengatasi permasalahan ini.
Dalam kerangka Tugas Akhir ini, tiga alternatif pengelolaan sampah, yakni
Vermicomposting, Black Soldier Fly, dan Windrow Composting, dievaluasi
menggunakan metode Life Cycle Assessment (LCA) untuk menilai dampak
lingkungan dan metode Life Cycle Cost (LCC) untuk mengukur aspek ekonomi.
Penilaian kedua aspek ini kemudian dibobotkan dengan menggunakan metode
Simple Additive Weight (SAW). Hasil penilaian menunjukkan bahwa
vermicomposting menjadi pengolahan sampah organik yang terpilih dengan nilai
CO2 ekuivalen sebesar 753,46 kg CO2 eq. Sementara itu, pada penilaian ekonomi,
perhitungan Net Present Value (NPV) dan Payback Period (PBP) menghasilkan
nilai NPV sebesar Rp 183.456.087.709 dan PBP sebesar 4,53 atau selama 4 tahun
6 bulan.
Kata-kata kunci: Limbah Organik, Penilaian Siklus Hidup, Penilaian Ekonomi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Environmental Engineering
Depositing User: anik riyanti
Date Deposited: 22 Dec 2023 09:19
Last Modified: 22 Dec 2023 09:19
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/19387

Actions (login required)

View Item View Item