Hapsari Sucipto, Adelia and Pramono, Adriyan and Adi Murbawani, Ninik and Fithra Dieny, Fillah Hubungan Ketahanan Pangan Rumah Tangga dan Asupan Makan dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri. -. (Unpublished)

Preview

Image Abstrak-Adelia Hapsari S.jpg Download (645kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang: Anemia pada remaja putri berkontribusi pada peningkatan kematian ibu hamil, Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), persalinan prematur, dan kematian janin. Kurangnya asupan gizi merupakan salah satu penyebab anemia. Telah terbukti bahwa asupan zat gizi berhubungan dengan ketahanan pangan rumah tangga.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ketahanan pangan dan asupan makan dengan anemia pada remaja putri.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain studi cross-sectional. Subjek berjumlah 70 orang remaja usia 12-15 tahun yang merupakan siswi SMPN 2 Kalikajar, Wonosobo, Jawa Tengah. Ketahanan pangan rumah tangga diukur menggunakan kuisioner United Stated-Household Food Security Survey Module (US-HFSSM). Data asupan makan diperoleh dengan kuisioner Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQFFQ). Analisis bivariat menggunakan pearson corelation dan rank spearman sedangkan analisis multivariat menggunakan regresi linier berganda.
Hasil: Prevalensi keseluruhan anemia remaja putri sebesar 37%. Sebanyak 67,8% remaja berada pada rumah tangga dengan tingkat rawan pangan sedang. Terdapat hubungan signifikan antara ketahanan pangan rumah tangga, asupan protein total, protein hewani, vitamin C, dan seng dengan kadar hemoglobin (p<0,05, r=-0,403, 0,384, 0,462, 0,278, 0,302). Tidak terdapat hubungan signifikan antara asupan protein nabati, zat besi, folat, vitamin B12, dan vitamin A dengan kadar hemoglobin (p>0,05). Asupan protein hewani dan vitamin C menjadi variabel yang paling berhubungan dengan kadar hemoglobin dengan nilai p<0,001. Terdapat hubungan bermakna antara asupan protein total, protein hewani, zat besi, folat, vitamin B12, dan seng dengan skor ketahanan pangan rumah tangga (p<0,05).
Simpulan: Skor ketahanan pangan, asupan protein total, protein hewani, vitamin C, dan seng berhubungan dengan kadar hemoglobin remaja. Asupan protein hewani dan vitamin C merupakan variabel yang paling memengaruhi kadar hemoglobin remaja putri.
Kata Kunci: Ketahanan pangan, asupan makan, anemia, remaja putri

Actions (login required)

View Item