Tjen, Maurilia Zerlina (2022) PENGARUH INTENSITAS KOMUNIKASI ORANGTUA DAN PEER GROUP SUPPORT TERHADAP TINGKAT KETERBUKAAN MENCERITAKAN PENGALAMAN CYBERBULLYING 28KOM2022. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text COVER.pdf - Submitted Version Download (240kB)
	Text BAB I.pdf - Submitted Version Download (501kB)
	Text BAB II.pdf - Submitted Version Download (197kB)
	Text BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (561kB)
	Text BAB IV.pdf - Submitted Version Download (349kB)
	Text BAB V.pdf - Submitted Version Download (129kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Download (117kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (222kB)

Abstract

Teknologi internet menjadi hal yang tidak bisa dihindari di era saat ini.Sayangnya, keberadaan internet dan teknologi juga menimbulkan masalah baru yaitu cyberbullying. Cyberbullying menjadi salah satu masalah yang belum dapat diselesaikan secara tuntas. UNICEF sendiri bahkan menyatakan jika dampak dari cyberbullying sangat mempengaruhi mental, emosional, dan juga fisik dari individu. Hal ini menjadi sesuatu yang tidak bisa dihilangkan secara langsung. Tetapi, hal ini dapat diminimalisir dengan menumbuhkan kesadaran oleh berbagai pihak.

Penelitian ini menggunakan teori social pentetration theory untuk menjelaskan masing-masing variabel. Disisi lain, penelitian ini juga menggunakan skema hubungan dalam keluarga untuk mendukung teori utama. Teknik pengambilan sample adalah purposive-sampling. Sample berjumlah 150 orang dengan karakteristik orang yang berusia 16-25 tahun yang pernah menjadi korban cyberbullying, tinggal di Semarang dan aktif menggunakan media sosial.

Pengujian pada penelitian ini menggunakan multiple linear regression. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh intensitas komunikasi orang tua terhadap tingkat keterbukaan menceritakan pengalaman cyberbullying sebesar 26,6%. Sedangkan, intensitas peer group support terhadap tingkat keterbukaan menceritakan pengalaman cyberbullying sebesar 5,7%. Intensitas komunikasi orang tua dan peer group support terhadap tingkat keterbukaan menceritakan pengalaman cyberbullying sebesar 29,1%. dengan semua signifikansi ketiga variabel dibawah 0.01. Ini artinya, penelitian ini memiliki pengaruh dengan kekuatan yang berbeda-beda pada setiap variabelnya.

Kata Kunci: Intensitas Komunikasi, Peer Group Support, Keterbukaan, Cyberbullying

Actions (login required)

View Item