BASIR, RAFI USMAN (2022) Komunikasi Untuk Pemeliharaan Hubungan Pertemanan antara “Gamers Online” 01KOM2022. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text Skripsi Halaman Cover Rafi Usman.pdf - Submitted Version Download (824kB)
	Text Skripsi Bab 1 Rafi Usman.pdf - Submitted Version Download (569kB)
	Text Skripsi Bab 2 Rafi Usman.pdf - Submitted Version Download (499kB)
	Text Skripsi Bab 3 Rafi Usman.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (578kB)
	Text Skripsi Bab 4 Rafi Usman.pdf - Submitted Version Download (522kB)
	Text Skripsi Bab 5 Rafi Usman.pdf - Submitted Version Download (320kB)
	Text Skripsi Daftar Pustaka Rafi Usman.pdf - Submitted Version Download (336kB)

Abstract

Perkembangan game online dan teknologi yang pesat di Indonesia
menciptakan komunitas virtual. Komunitas virtual (cyberspace) menjadi media
atau wadah bagi individu untuk mencari informasi atau saling berinteraksi
dengan individu lain yang belum pernah bertemu sebelumnya secara daring.
Interaksi yang berlangsung tersebut bisa dilakukan dengan baik secara personal
maupun kelompok, karena pada dasarnya manusia tidak bisa hidup tanpa orang
lain (makhluk sosial). Komunitas virtual merupakan sebuah konsep baru di
masyarakat dimana segala interaksinya dilakukan melalui dunia virtual dan tanpa
bertatap muka.
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses pemeliharaan hubungan
pertemanan di dalam komunitas virtual, serta untuk mengetahui bagaimana
individu yang tergabung dalam komunitas virtual bisa menghindari atau
mengatasi konflik yang muncul dalam pertemanan di dunia virtual. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif yang merujuk pada paradigma interpretif dengan
pendekatan fenomenologi. Teori yang digunakan pada penelitian ini merupakan
teori pemeliharaan hubungan. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan wawancara mendalam dengan subjek individu yang tergabung
dalam komunitas game online, yang memiliki usia diatas 18 belas tahun dan
sudah bergabung dalam komunitas virtual lebih dari 2 tahun.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa individu di dalam komunitas
virtual tidak bisa merasakan kedekatan secara intim dengan teman lainnya karena
interaksi yang dilakukan dalam komunitas virtual tidak memiliki komunikasi
non-verbal dan kontak fisik. Namun, individu tetap memiliki komitmen untuk
mempertahankan hubungan hubungan pertemanan dengan kelompok virtual
karena memiliki kesamaan tujuan yang sama yakni bermain game online,
kelompok virtual dapat dijadikan sarana berinteraksi tanpa terbatas oleh
geografis. Selain itu, alasan lainnya individu bergabung dan menjaga hubungan
pertemanan dengan individu lainnya di komunitas virtual juga karena dapat
memenuhi kebutuhan informasi dan kebutuhan sosial semua individu yang
tergabung di dalamnya.
Kata Kunci: Komunitas virtual, pemeliharaan hubungan, kebutuhan sosial

Actions (login required)

View Item