Search for collections on Undip Repository

Kiprah Sultan Hamengku Buwono X Dalam Refleksi Sewindu Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (Studi Kasus Terhadap Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Republik Indonesia) 41PEM2022

AZIS, KEVIN BRAMANTYA (2022) Kiprah Sultan Hamengku Buwono X Dalam Refleksi Sewindu Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (Studi Kasus Terhadap Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Republik Indonesia) 41PEM2022. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
Kevin Bramantya - Cover.pdf - Submitted Version

Download (402kB)
[img] Text
Kevin Bramantya - BAB I .pdf - Submitted Version

Download (247kB)
[img] Text
Kevin Bramantya - BAB II .pdf - Submitted Version

Download (660kB)
[img] Text
Kevin Bramantya - BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (498kB)
[img] Text
Kevin Bramantya - BAB IV.pdf - Submitted Version

Download (65kB)
[img] Text
Kevin Bramantya - Referensi .pdf - Submitted Version

Download (79kB)
[img] Text
Kevin Bramantya - Lampiran .pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (503kB)

Abstract

Daerah Istimewa Yogyakarta dahulunya adalah sebuah wilayah kerajaan
merdeka yang dikenal dengan Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, dipimpin
oleh seorang raja yang bergelar Sultan Hamengku Buwono. Kekuatan dan
eksistensi dari Sultan Hamengku Buwono dikenal sebagai pemimpin yang
merupakan perpanjangan dari kekuasaan Tuhan untuk Rakyat Yogyakarta.
Selanjutnya, keberadaan Sultan Hamengku Buwono X sebagai Sultan juga sebagai
Gubernur adalah sebuah konsensus yang melahirkan sebuah sistem kepemimpinan
yang istimewa dalam tatanan pemerintahan Republik Indonesia. Dari konsesus
tersebut juga disepakati adanya undang undang keistimewaan DIY (Undang
Undang Nomor 13 Tahun 2012) yang mengatur segala wewenang dan kewajiban
dari Kesitimewaan DIY untuk mengantur pemerintahan daerahnya.
Tujuan dari kepemimpinan istimewa ini kemudian diteliti dalam penelitian
ini sebagai bentuk keingintahuan dari penulis bagaimana keberlangsungan dari
kepemimpinan Sultan Hamengku Buwono X sebagai Gubernur yang diangkat
secara istimewa. Lebih dalam lagi penelitian ini juga menggambarkan bagaimana
Sultan Hamengku Buwono X mengakomodir kewenangan dari nilai keistimewaan
untuk mewujudkan tujuan keistimewaan yang dijabarkan undang – undang
keistimewaan. Penelitian kepemimpinan ini mengadopsi teori kepemimpinan
transformasional yang dikembangkan oleh Bernard M. Bass dan Ronald E. Riggio.
Penelitian ini kemudian dapat menjelaskan Bahwa Sultan Hamengku
Buwono X dapat dinyatakan sebagai pemimpin yang transformatif menurut dengan
penjabaran indikator yang dikemangkan oleh Bass dan Riggio, yang diantaranya;
Idealized Influence, Inspirational Motivation, Intellectual Stimulation, dan
Individualized consideration. Demikian pula, Sultan Hamengku Buwono X juga
telah melaksanakan kewenangan untuk meujudkan tujuan keistimewaan DIY
meskipun memiliki beberapa kekurangan yang harus ditangan bersama dalam masa
kepemimpinannya.

Kata Kunci: Kepemiminan, Keistimewaan, Sultan Hamengku Buwono

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Social Science and Political Science
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Department of Government Science
Depositing User: diana nirwani
Date Deposited: 20 Nov 2023 08:42
Last Modified: 20 Nov 2023 08:42
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/18139

Actions (login required)

View Item View Item