Search for collections on Undip Repository

ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA BADAN USAHA MILIK NEGARA MELALUI MEDIATOR JAKSA PENGACARA NEGARA. (Studi Kasus Penagihan Piutang PT Brantas Abipraya)._051 Acara 2023

Prasetyo, Alfaris Ditho and Putrijanti, Aju and Utama, Kartika Widya (2023) ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA BADAN USAHA MILIK NEGARA MELALUI MEDIATOR JAKSA PENGACARA NEGARA. (Studi Kasus Penagihan Piutang PT Brantas Abipraya)._051 Acara 2023. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

Alternatif Penyelesaian Sengketa merupakan cara dalam menyelesaikan suatu sengketa atau beda pendapat yang dilakukan sebelum membawa perkara kejalur litigasi dengan metode konsultasi, negosiasi, mediasi, konsiliasi, atau penilaian ahli sebagai mana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Permasalahan dalam penulisan hukum ini adalah mengenai bagaimana mekanisme penyelesaian sengketa keperdataan antara PT Brantas Abipraya (Persero) dan PT Kurnia Bentan Sejahtera serta untuk mengetahui efektivitas penyelesaian sengketa pada kasus wanprestasi ini melalui mediator Jaksa Pengacara Negara. Mediasi dipilih sebagai upaya penyelesaian sengketa di luar pengadilan dengan pertimbangan biaya murah dan waktu penyelesaian yang lebih efisien.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme penyelesaian sengketa berjalan beserta efektivitas yang didapatkan mendasarkan kewenangan jaksa sebagai pengacara negara seperti yang tercantum dalam Pasal 30 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2004 Tentang Kejaksaan Republik Indonesia.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis empiris dengan data diperoleh melalui wawancara di lapangan dengan narasumber terkait sebagai sumber data primer dan sumber literatur tambahan maupun arsip atau dokumen perusahaan yang mendukung penelitian ini sebagai sumber data sekunder. Data yang terkumpul kemudian diolah dengan metode analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mekanime pelaksanaan mediasi sudah sesuai dengan perundangan, tetapi belum mencapai kesepakatan kedua belah pihak. Pelaksanaan mediasi tidak efektif karena memerlukan waktu lama sehingga belum tercapai kesepakatan.

Kata Kunci:Sengketa, Jaksa, Mediasi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Mr Perpus FH1
Date Deposited: 08 Nov 2023 00:55
Last Modified: 08 Nov 2023 00:55
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/17749

Actions (login required)

View Item View Item