Search for collections on Undip Repository

ANALISIS FAKTOR RISIKO TERHADAP DERAJAT KEPARAHAN PENYAKIT MEMBRAN HIALIN PADA BAYI PREMATUR BERDASARKAN MODALITAS X-FOTO THORAKS

Dewi, Aulia Kusuma and Ningrum, Farah Hendara and Suswihardhyono, Adhie Nur Radityo and Kuntjoro, Lydia Purna Widyastuti Setjadiningrat (2023) ANALISIS FAKTOR RISIKO TERHADAP DERAJAT KEPARAHAN PENYAKIT MEMBRAN HIALIN PADA BAYI PREMATUR BERDASARKAN MODALITAS X-FOTO THORAKS. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text (ABSTRAK-KTI)
ABSTRAK-KTI.pdf

Download (72kB)

Abstract

Latar belakang: Penyakit membran hialin atau sering disebut respiratory distress syndrome (RDS) merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada bayi prematur. Pemeriksaan X-foto thoraks dapat secara signifikan menunjukkan hasil diagnosis penyakit membran hialin dibanding dengan penyakit distres pernapasan yang lain. Bayi prematur dengan berat lahir kurang dari 1500 gram menjadi faktor risiko terjadinya penyakit membran hialin.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor risiko terhadap derajat keparahan penyakit membran hialin berdasarkan modalitas X-foto thoraks.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan metode cross sectional dan pendekatan retrospektif. Penelitian dilakukan di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Uji statistik meliputi uji korelasi koefisien kontingensi dan uji reliabilitas instrumen menggunakan Intraclass Correlation Coefficient (ICC). Penelitian ini menggunakan 30 sampel bayi prematur yang terdiagnosis penyakit membran hialin.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan insidensi terbanyak yaitu penyakit membran hialin derajat 1 dan 2 (70%). Sampel terbanyak dengan berat lahir ≤ 1500 gram (56,7%), usia gestasi ≥ 30 minggu (66,7%), dan tanpa riwayat hipertensi ibu (56,7%). Berdasarkan uji yang telah dilakukan, terdapat hubungan bermakna antara BBL terhadap derajat HMD (p = 0,020; r = 0,392); usia kelahiran terhadap derajat HMD (p = 0,011; r = 0,420); riwayat hipertensi terhadap derajat HMD (p = 0,013; r = 0,414). Sedangkan untuk faktor perancu preeklampsia, metode persalinan dan jenis kelamin didapatkan tidak berhubungan bermakna terhadap derajat HMD (p>0,05) dalam penelitian ini. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara berat lahir bayi, usia kelahiran bayi, dan riwayat hipertensi ibu dengan derajat keparahan penyakit membran hialin. Sedangkan riwayat preeklampsia ibu, metode persalinan, dan jenis kelamin tidak berhubungan bermakna dengan derajat keparahan penyakit membran hialin.
Kata Kunci: Faktor Risiko, Penyakit Membran Hialin, X-Foto Thoraks, Bayi Prematur

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Faktor Risiko, Penyakit Membran Hialin, X-Foto Thoraks, Bayi Prematur
Subjects: Medicine
Divisions: Faculty of Medicine > Department of Medicine
Depositing User: Upload Mandiri FK
Date Deposited: 07 Nov 2023 08:36
Last Modified: 07 Nov 2023 08:36
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/17722

Actions (login required)

View Item View Item