Zulkarnain, Rania Rizki (2023) PENGARUH TINGKAT FEAR OF MISSING OUT (FOMO) DAN TINGKAT SOCIAL OVERLOAD TERHADAP INTENSI PENGHENTIAN PENGGUNAAN INSTAGRAM 85kom2023. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text Cover.pdf - Submitted Version Download (519kB)
	Text BAB I.pdf - Submitted Version Download (428kB)
	Text BAB II.pdf - Submitted Version Download (136kB)
	Text BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (351kB)
	Text BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (332kB)
	Text BAB V.pdf - Submitted Version Download (87kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version Download (172kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Perkembangan platform sosial media telah memberikan para peneliti banyak
peluang untuk mengeksplorasi implikasi dari penggunaan positif dan negatif dari sosial
media. Penelitian ini akan berfokus pada keterlibatan dari Fear of Missing Out (FoMO)
dan Social Overload sebagai dua dari banyaknya dampak penggunaan media sosial
yang tidak tepat. Studi sebelumnya mengenai topik ini berfokus pada Facebook dan
Weibo sebagai sosial media yang diteliti, sedangkan berdasarkan survei yang dilakukan
oleh Royal Society for Public Health di Inggris pada tahun 2017 menunjukkan bahwa
di antara lima platform sosial media yang umum digunakan oleh masyarakat, Instagram
menempati urutan pertama sebagai sosial media paling negatif yang berdampak pada
kesehatan mental anak muda. Penelitian ini menganalisis apakah fear of missing out
dan social overload berpengaruh terhadap niat pengguna untuk keluar atau berhenti
menggunakan media sosial, khususnya Instagram.
Penelitian ini menggunakan penelitian terdahulu sebagai acuan untuk
menurunkan hipotesis. Dalam menentukan sampel, penelitian ini menggunakan teknik
non-probability sampling dan mengambil sebanyak 200 sampel. Kriteria sampel
penelitian ini adalah mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro mulai dari
angkatan tahun 2018 sampai 2022, dan memiliki akun Instagram. Pengujian dilakukan
dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa fear of missing out berpengaruh terhadap penghentian penggunaan Instagram
dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,01 yang berarti sangat signifikan, dan R Square
sebesar 0,441 atau nilai pengaruh sebesar 44,1 persen. Selain itu, social overload juga
berpengaruh terhadap penghentian penggunaan Instagram dengan nilai signifikansi
0,000 < 0,01 yang berarti sangat signifikan, dan R Square sebesar 0,485 atau nilai
pengaruh sebesar 48,5 persen.
Kata Kunci: Fear of Missing Out, Social Overload, Intensi Penghentian
Penggunaan Sosial Media, Instagram

Actions (login required)

View Item