FADLILAH, YULIAH NUR (2022) PENGEMBANGAN ALAT PEMANTAU SUHU PERMUKAAN LAUT DAN PASANG SURUT BERBASIS INTERNET OF THINGS DI PERAIRAN ALOR, NUSA TENGGARA TIMUR (22o638). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text Cover Yuliah Nur Fadlilah 22o638.pdf Download (392kB)

Abstract

ABSTRAK
(Yuliah Nur Fadlilah. 26050118140081. Pengembangan Alat Pemantau Suhu
Permukaan Laut dan Pasang Surut Berbasis Internet of Things di Perairan Alor,
Nusa Tenggara Timur. Anindya Wirasatriya dan Joga Dharma Setiawan).
Perairan Alor merupakan wilayah yang berada di timur kepulauan Nusa
Tenggara Indonesia. Perairan ini memiliki fenomena unik yang menunjukkan
indikasi air dingin dengan suhu mencapai 15°C selama 1 jam dengan siklus yang
tidak menentu. Perlu adanya alat pemantau suhu permukaan laut dan pasang surut
dalam mendeteksi fenomena ini secara realtime. Alat ini berbasis Internet of Things
yang memudahkan akses data melalui internet. Komponen alat ini menggunakan
sensor suhu tipe DS18B20 untuk merekam data suhu permukaan laut serta sensor
ultrasonik tipe A01NYUB untuk merekam data pasang surut. Komponen
mikrokontroler yang digunakan adalah Arduino Nano dan ESP8266. Sumber daya
utama alat ini berasal dari solar panel. Hasil perekaman data divalidasi dengan data
logger Hobo Pendant MX dan data pasang surut dari Stasiun Badan Informasi
Geospasial. Perekaman data dilakukan selama 5 hari dari 27 November – 1
Desember 2022. Hasil validasi data menunjukkan Nilai RMSE pada sensor
ultrasonik sebesar 0,15 dan nilai bias sebesar -0,02. Nilai RMSE pada sensor suhu
1 sebesar 0,62 dan sensor suhu 2 sebesar 0,79. Nilai bias sensor suhu 1 sebesar -
0,33 dan sensor suhu 2 sebesar -0,59. Hasil validasi data suhu setelah dilakukan
data cleaning menunjukkan RMSE pada sensor suhu 1 sebesar 0,29 dan sensor suhu
2 sebesar 0,53. Nilai bias pada data suhu setelah dilakukan data cleaning sebesar -
0,24 pada sensor 1 dan -0.53 pada sensor 2. Hasil ini menunjukkan bahwa hasil
perekaman data dari alat monitoring ini menunjukkan akurasi data yang baik.
Kata Kunci : Alor, Alat Monitoring, Internet of Things, Pasang Surut, Suhu Permukaan Laut

ABSTRACT
(Yuliah Nur Fadlilah. 26050118140081. Pengembangan Alat Pemantau Suhu
Permukaan Laut dan Pasang Surut Berbasis Internet of Things di Perairan Alor,
Nusa Tenggara Timur. Anindya Wirasatriya and Joga Dharma Setiawan).
Alor waters is an area located east of the Nusa Tenggara islands, Indonesia.
These waters have a unique phenomenon which indicates cold water with
temperatures reaching 15°C for 1 hour with erratic cycles. It is necessary to have
a monitoring device for sea surface temperature and tides to detect this
phenomenon in real time. This tool is based on the Internet of Things which makes
it easy to access data via the internet. The components of this tool use a temperature
sensor type DS18B20 to record sea surface temperature data and an ultrasonic
sensor type A01NYUB to record tide data. The microcontroller components used
are Arduino Nano and ESP8266. The main power source for this tool comes from
solar panels. The data recording results were validated with the Hobo Pendant MX
data logger and tidal data from the Geospatial Information Agency Station. Data
was recorded for 5 days from 27 November – 1 December 2022. The results of data
validation showed that the RMSE value on the ultrasonic sensor was 0.15 and the
bias value was -0.02. The RMSE value on temperature sensor 1 is 0.62 and
temperature sensor 2 is 0.79. The bias value of temperature sensor 1 is -0.33 and
temperature sensor 2 is -0.59. The results of temperature data validation after data
cleaning showed that the RMSE on temperature sensor 1 was 0.29 and temperature
sensor 2 was 0.53. The bias value in the temperature data after data cleaning is -
0.24 on sensor 1 and -0.53 on sensor 2. These results indicate that the data
recording results from this monitoring tool show good data accuracy.
Keywords : Alor, Monitoring Tool, Internet of Things, Sea Surface Temperature, Tides

Actions (login required)

View Item