Febyani, Mellyna Oca (2023) ANALISIS EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN PUPUK PADA GUDANG PENYIMPANAN PT BGR LOGISTIK INDONESIA DIVISI REGIONAL SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text MAL_S_Mellyna Oca Febyani.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text COVER_Mellyna Oca Febyani.pdf - Published Version Download (191kB)
	Text BAB I_Mellyna Oca Febyani.pdf - Published Version Download (149kB)
	Text DAPUS_Mellyna Oca Febyani.pdf - Published Version Download (124kB)

Abstract

Sistem Pengendalian internal persediaan adalah sistem yang digunakan
untuk memastikan ketersediaan, menghindari kelebihan kekurangan, dan
mencegah kecurangan dalam persediaan. Sistem pengendalian internal persediaan,
perusahaan dapat mengatur dan memantau aliran persediaan dengan lebih efektif.
Di PT BGR Logistik Indonesia Divisi Regional Semarang dalam hal pencatatan
persediaan terjadi selisih antara catatan persediaan (berdasarkan stock admin)
dengan jumlah stok fisik barang. Persentase selisih stok pupuk sebesar 58,10%
pada tahun 2022.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan sumber data
primer dan sekunder sebagai sumber informasi. Teknik pengumpulan diperoleh
melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Analisis data
penelitian ini memalu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
dimana tujuannya untuk menggambarkan pelaksanaan pengendalian internal
perusahaan dalam hal persediaan pupuk dengan komponen sistem pengendalian
internal yang ditetapkan oleh COSO (Committee of Sponsoring Organizations of
the Treadway Commission).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal
persediaan pupuk pada gudang penyimpanan PT BGR Logistik Indonesia Divisi
Regional Semarang seperti lingkungan pengendalian, aktivitas pengendalian,
penilaian risiko, informasi dan komunikasi, aktivitas pengendalian, pengawasan
sudah sesuai dengan komponen pengendalian internal COSO yang berhubungan
dengan persediaan. Namun hal penilaian risiko, informasi dan komunikasi, serta
pengawasan masih ditemukan kelemahan dalam prosesnya sehingga membuat
belum bisa berjalan secara optimal.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan Sistem
pengendalian internal persediaan pupuk di PT BGR Logistik Indonesia Divisi
Regional Semarang masih belum optimal, meskipun menerapkan komponen
COSO. Penyebabnya adalah ketidakjelasan pemastian wewenang dan tanggung
jawab terhadap persediaan, keterbatasan sarana dan prasarana penanganan
persediaan, serta kurangnya profesionalitas tenaga kerja. Oleh sebab itu
disarankan, membentuk sebuah bagian khusus yang bertanggung jawab untuk
sistem pengendalian internal persediaan dan melakukan pemantauan persediaan
sebagai langkah penting dalam sistem pengendalian internal yang efektif.
Kata Kunci : Sistem Pengendalian Internal, Persediaan, COSO, Efektivitas

Actions (login required)

View Item