ISKANDAR, Ridwan and Hadiyanto, Hadiyanto and Suherman, Suherman (2023) PEMANFAATAN BIOPERTALITE TERHADAP EFISIENSI BBM DAN PENURUNAN EMISI GAS CO & CO2 PADA KENDARAAN BERMOTOR RODA EMPAT. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text 1. COVER.pdf Download (774kB)
	Text 2. BAB I.pdf Download (312kB)
	Text 3. BAB II.pdf Download (863kB)
	Text 4. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (771kB)
	Text 5. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 6. BAB V.pdf Download (191kB)
	Text 7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (209kB)

Abstract

Emisi gas karbon monoksida (CO) serta gas karbon dioksida (CO2) telah menjadi focus permasalahan yang harus dihadapi sebab mengandung substansi beracun yang membahayakan manusia serta berkontribusi pada pemanasan global melalui efek gas rumah kaca. Kendaraan dengan mesin pembakaran internal, khususnya kendaraan roda empat, merupakan contributor terbesar sebab menyumbang hingga 71.000.000 metrik ton emisi CO2 nilai energi yangdikonsumsi memiliki aproksimasi sekitar 179 juta sbm (setara barel minyak) di Indonesia. Oleh sebab itu, solusi yang adalah pemanfaatan Bioetanol.
Bioetanol bernilai oktan >100 yang mana lebih tinggi dibanding bensin yang berkisar antara 91-96. Selain itu, kontribusi emisi dari bioetanol hanya sebesar 0.02 kg/L, lebih rendah dibanding bensin (2.23 kg/L). Oleh sebab itu, produk campuran antara bensin dan bioetanol merupakan solusi yang diajukan dalam studi ini. Produk campuran ini dibagi menjadi 6 produk, yaitu E-0, E-5, E-10, E-15, E-20, dan E-25 yang masing-masing memiliki nilai persentase campuran bioetanol yang berbeda (0 – 25%). Studi ini dilakukan melalui uji mesin dengan nilai rpm berbeda (500 rpm – 2500 rpm) untuk mengidentifikasi konsentrasi dan massa emisi CO2, efisiensi BBM, dan efisiensi biaya.
Untuk mengurangi emisi gas, campuran antara bioetanol dan BBM, khususnya Pertalite, diajukan sebagai solusi pada permasalahan ini. Dari hasil uji, produk ini berhasil menurunkan emisi CO hingga 86% dan emisi CO2 hingga 30.6% dari produk Pertalite (E-0). Penambahan bioetanol dalam Pertalite dapat meningkatkan efisiensi BBM dalam 1 liter hingga 51.76% dan efisiensi biaya hingga 33.6% dengan mempertimbangkan harga produk Pertalite aktual sebesar Rp 10.000,- /liter. Oleh sebab itu, produk yang diajukan bisa menjadi solusi atas permasalahan yang ada.
Studi ini membahas mengenai pemanfaatan Bio-Pertalite terhadap efisiensi BBM dan pada kendaraan bermotor roda empat dalam rangka penurunan emisi gas CO dan CO2 melalui variasi campuran antara produk Pertalite dan Bioetanol.
Kata Kunci: Emisi CO, Emisi CO2, Bioetanol, Uji Emisi, Uji Efisiensi

Emissions of carbon monoxide (CO) gas together with carbon dioxide (CO2) gas are the focus of the problem that must be faced because they contain toxic substances that harm humans and contribute to global warming through the greenhouse gas effect. Motor vehicles, especially four-wheelers, are one of the biggest contributors because they contribute up to 71 million tons of CO2 emissions with energy consumption of 179 million BOE (Barrel Oil Equivalent) in Indonesia. Therefore, the solution is the use of Bioethanol.
Bioethanol has an octane rating of >100, higher than gasoline (91-96). In addition, the emission contribution from bioethanol is only 0.02 kg/L, lower than gasoline (2.23 kg/L). Therefore, a mixture of gasoline and bioethanol is the solution proposed in this study. This mixed product is divided into 6 products, namely E-0, E-10, E-15, E-20, and E-25, each of which has a different percentage value of bioethanol mixture (0 – 25%). This study was conducted through engine testing with different rpm values (500 rpm – 2500 rpm) to identify the concentration and mass of CO2 emissions, fuel efficiency, and cost efficiency.
For reducing gas emissions, a mixture of bioethanol and fuel, especially Pertalite, is being promoted as a solution to tackle the problem mentioned. From test results, Pertalite has succeeded in reducing CO emissions by up to 86% and CO2 emissions by up to 30.6% from Pertalite (E-0) products. The addition of bioethanol in Pertalite can increase fuel efficiency in 1 litre up to 51.76% and cost efficiency up to 33.6% by considering the actual price of Pertalite products of IDR 10,000, - /litre. Therefore, the proposed product might be the most prominent
solution to the discussed problems.
This study discusses the use of Bio-Pertalite for fuel efficiency and on four-wheeled motorized vehicles in order to reduce CO and CO2 gas emissions through variations in the mixture of Pertalite and Bioethanol products.
Keyword: CO Emission, CO2 Emission, Bioethanol, Emission Test, Efficiency Test

Actions (login required)

View Item