Ardiansyah, Falda Wisnu (2023) ANALISIS COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA PANTAI DEWA RUCI JATIMALANG KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN PURWOREJO. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.
Text
1. Cover.pdf - Submitted Version Download (643kB) |
|
Text
2. BAB I.pdf - Submitted Version Download (449kB) |
|
Text
3. BAB II.pdf - Submitted Version Download (594kB) |
|
Text
4. BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (739kB) |
|
Text
5. BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (198kB) |
|
Text
6. Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Download (317kB) |
|
Text
7. Lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (674kB) |
Abstract
Collaborative governance merupakan konsep kerjasama antar pemangku kepentingan yang dapat meningkatkan efektivitas pengembangan pariwisata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan collaborative governance dan mengkaji kriteria keberhasilan collaborative governance dalam pengembangan pariwisata Pantai Dewa Ruci Jatimalang, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah model collaborative governance Ansell dan Gash serta teori Edward DeSeve. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah para pemangku kepentingan, yang informasi diambil dengan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat aktor dalam kolaborasi pengembangan pariwisata Pantai Dewa Ruci Jatimalang, yaitu Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Purworejo, Pemerintah Desa Jatimalang, Kelompok Sadar Wisata Dewa Ruci dan swasta/pelaku usaha kuliner. Kondisi awal dan kepemimpinan dalam kolaborasi pengembangan pariwisata sudah berjalan dengan baik, tetapi masih terdapat banyak masalah terkait desain kelembagaan dan dalam proses kolaboratif yang menunjukkan permasalahan pada komitmen yang kurang kuat dan pemahaman bersama para pemangku kepentingan yang masih lemah. Kriteria keberhasilan dalam kolaborasi pengembangan pariwisata, yakni network structure, trust to the among participants, distributive accountability, information sharing dan acces to ressources, sedangkan yang bukan kriteria keberhasilan, yaitu commitment to a common purpose, governance dan acces to authority.
Kata Kunci : Collaborative governance, Pemangku Kepentingan, Pengembangan Pariwisata
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Social Science and Political Science |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Public Administration |
Depositing User: | Fakultas ISIP |
Date Deposited: | 07 Jul 2023 03:41 |
Last Modified: | 07 Jul 2023 03:41 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/14412 |
Actions (login required)
View Item |