Syarifatullatifah, Syarifatullatifah (2023) Pleasing the Greatest Number: Alasan Konsistensi Bantuan Luar Negeri Jerman terhadap Palestina di Tengah Kedekatannya dengan Israel (2010 – 2022). Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK.
Text
2. COVER.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
3. BAB I.pdf - Submitted Version Download (418kB) |
|
Text
4. BAB II.pdf - Submitted Version Download (4MB) |
|
Text
5. BAB III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
6. BAB IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (115kB) |
|
Text
7. Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Download (217kB) |
Abstract
Jerman merupakan donor kedua terbesar bagi Palestina yang secara konsisten memberikan bantuannya sejak tahun 1980 baik melalui organisasi internasional maupun bantuan secara langsung. Namun, semenjak tahun 2010, Jerman memulai bantuan dengan bentuk yang berbeda dari sebelumnya yakni melalui pembentukan badan Bernama “German-Palestinian Steering Committee”. Komite ini dibentuk oleh pemerintah Jerman untuk mempersiapkan Palestina sebagai sebuah negara yang memiliki kedaulatannya sendiri. Melalui adanya bantuan ini, Jerman juga terus meningkatkan bantuan serta kerjasama bilateral lainnya dengan Palestina. Di sisi lain, Jerman terus mempererat hubungannya dengan Israel (pihak yang berkonflik dengan Palestina). Atas adanya sejarah masa lalu keduanya, Jerman memiliki hubungan yang serius dengan Israel dan secara konsisten memberikan dukungan atas kemerdekaan Israel. Hal ini menimbulkan pertanyaan atas alasan Jerman memberikan bantuan kepada Palestina secara konsisten, terutama pada periode tahun 2010 hingga 2022. Dengan begitu, penelitian ini bertujuan untuk menguak motif di balik konsistensi bantuan Jerman terhadap Palestina di tengah kedekatannya dengan Israel. Peneliti menggunakan metode kualtitatif bersifat eksplanatori untuk menjawab pertanyaan penelitian yang ada secara komprehensif dan mendalam. Dalam menguak alasan dibalik konsistensi bantuan Jerman, peneliti berusaha mengnalisis melalui perspektif teori Utilitarianisme yang dicetuskan oleh Jeremy Bentham. Teori Utilitarianisme ini merupakan teori etika, dimana suatu negara membuat kebijakan pemberian bantuan terhadap negara lain atas adanya pertimbangan konsekuensi paling baik bagi dirinya maupun bagi aktor lainnya. Secara singkatnya teori ini memiliki premis bahwa pemberian bantuan suatu aktor internasional didasari oleh utilitas paling maksimum sebagai implikasi akhirnya. Di dalam tulisan ini, teori utilitarianisme akan membantu mengungkap alasan di balik bantuan Jerman terhadap Palestina di tengah persahabatannya dengan Israel. Setelah melalui analisis, didapat jawaban sesuai dengan hipotesis awal yakni Jerman memilih kebijakan ini sebagai keputusan yang paling menguntungkan bagi posisinya, dimana ia tetap bisa menjaga hubungan dengan Israel, menciptakan ikatan kuat dengan Palestina beserta negara-negara di Timur Tengah dan memperoleh citra yang baik di dunia internasional.
Kata Kunci: Jerman, Palestina, Bantuan Luar Negeri, Konsistensi, Utilitarianisme
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Social Science and Political Science |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of International Relations |
Depositing User: | Fakultas ISIP |
Date Deposited: | 08 Aug 2023 02:25 |
Last Modified: | 08 Aug 2023 02:25 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/14095 |
Actions (login required)
View Item |