Sasongko, Catur Bayu (2023) Self-acceptance pada lansia yang tinggal di panti wreda Kota Semarang. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text Cover_Sebelum BAB 1.pdf Download (5MB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (3MB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB)

Abstract

Penerimaan diri adalah proses di mana individu menerima dan menghargai diri sendiri, termasuk menerima perubahan yang terkait dengan proses penuaan dan kondisi yang mempengaruhi kehidupan mereka di panti wreda. Penerimaan diri pada lansia penting untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat penerimaan diri pada lansia yang tinggal di panti wreda Kota Semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner penerimaan diri. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling dimana seluruh populasi yang termasuk dalam populasi terjangkau akan digunakan sebagai sampel. Total responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini sejumlah 150 lansia yang berasal dari lima panti wreda di Kota Semarang. Hasil penelitian ini menunjukkan sebanyak 70% lansia memiliki penerimaan diri pada tingkat sedang. Lansia dengan penerimaan diri tinggi memiliki karakteristik perempuan, usia 60-74 tahun, berstatus menikah, riwayat pendidikan SMA/Sederajat, memiliki riwayat penyakit lainnya, selalu berinteraksi dengan orang lain, memiliki pendapatan, dikunjungi keluarga 2 minggu sekali, dan alasan masuk panti karena dikirim oleh keluarga. Kesimpulan dari penelitian ini adalah mayoritas lansia di panti wreda memiliki penerimaan diri sedang dengan hasil tertinggi berada pada aspek fisik dan moral. Kegiatan di panti wreda yang mengarah pada interaksi sosial, spiritualitas, dan penghargaan atas diri sendiri dapat dikembangkan untuk mempertahankan dan meningkatkan penerimaan diri lansia.

Kata Kunci : Penerimaan Diri, Lansia, Panti Wreda

Actions (login required)

View Item