TUDUNGTA, BANGUN PAULUS and Santoso, Budi and Rahmanda, Bagus (2023) PERLINDUNGAN HUKUM KONSUMEN TERHADAP PRODUK CAT RAMBUT DENGAN METODE CASH ON DELIVERY DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (STUDI PADA TOKO DARING NAYACOO_)_057 DG 2023. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

Toko daring Nayacoo_ adalah toko yang bergerak dalam bidang ritel menjual produk- produk kecantikan yaitu cat rambut. Toko daring Nayacoo_ memulai bisnis menjual cat rambut pada Agustus 2022. Selain menjual barang cat rambut, toko daring Nayacoo_ juga sesekali menjual jasa pengaplikasian cat rambut ke rambut para konsumen. Toko tersebut memulai bisnis usaha secara daring atau online menggunakan aplikasi Tokopedia dan juga platform Instagram, dengan nama Nayacoo_. Dengan penggunaan media sosial dan internet, maka toko daring Nayacoo_ dapat mencakup lebih luas untuk penjualan barang maupun jasa yang disediakan oleh pihak Nayacoo_.
Permasalahan yang sering terjadi saat proses pembelian di toko online yaitu calon konsumen tidak dapat melihat secara langsung, menelaah, serta meraba barang yang akan dipesan, tidak ada jaminan keamanan bertransaksi, pembebanan resiko yang tidak seimbang. Selama melakukan usaha dengan metode jual dan membeli secara daring atau online, tidak sedikit barang yang berbeda dari pesanan yang dilakukan oleh pembeli. Dalam penulisan hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif. Menggunakan metode yuridis normatif, peneliti akan menggunakan data- data sekunder berupa undang-undang perlindungan konsumen dan peraturan yang terkait. Spesifikasi penelitian menggunakan spesifikasi penelitian deskriptif analitis, deskripsi terhadap hasil penelitian dengan data yang lengkap serta ditel.
Hasil penelitian : 1) Konsumen perlu mengetahui, mendalami, dan melakukan kewajiban syarat serta mekanisme pembelanjaan secara daring dengan menggungkan metode pembayaran Cash On Delivery. Langkah hukum untuk konsumen yang menjadi korban dari kelalaian pelaku usaha yang tidak bertanggungjawab ialah gugatan dengan dasar wanprestasi. 2) Nayacoo_ selaku pelaku usaha perlu meningkatkan ketelitian agar mengecilkan tingkat kelalaian, serta melakukan kewajibannya apabila pelaku usaha melakukan suatu kelalaian. Pelaku usaha dalam melakukan tanggungjawab atas kelalaian yang telah dilakukan, perlu melihat sisi apakah ada kelalaian dari konsumen.
Kata kunci: Perlindungan Hukum Konsumen, Metode Cash On Delivery, Undang- Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen, Toko Daring.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	Law
Divisions:	Faculty of Law > Department of Law
Depositing User:	Mr Perpus FH1
Date Deposited:	08 Nov 2023 04:16
Last Modified:	08 Nov 2023 04:16
URI:	https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/12893

Actions (login required)

View Item