Patinggi, Septin Kamilia and BUDIJITNO, SELAMAT and Bakhtiar, Yuriz (2022) Efektivitas Krim VCO Terhidrolisis terhadap Jumlah Neutrofil dan Angiogenesis pada Penyembuhan Luka Bakar Mid Dermal. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (Abstrak) Abstrak.doc Download (34kB)

Abstract

Pendahuluan : Banyak penelitian terhadap zat aktif tumbuhan dilakukan untuk mencari obat topikal yang efektif untuk kasus luka bakar mid dermal. Krim VCO terhidrolisis (hVCO) 70% telah terbukti dapat mempercepat penutupan luka bakar mid dermal secara makroskopis bila dibandingkan dengan krim hVCO 30% dan 50%. Penelitian ini dilakukan untuk menilai efektivitas dan membandingkan dosis krim hVCO 70% dan 100% terhadap penyembuhan luka bakar mid dermal dinilai dari jumlah neutrofil, dan angiogenesis.

Metode : Penelitian parallel grup ini dilakukan terhadap tikus Ratus norvegicus jantan berusia 8–10 minggu yang diinduksi luka bakar mid dermal. 30 sampel dibagi ke dalam 6 kelompok secara acak yaitu A1,B1, K1 yang diterminasi pada hari ke 6 serta A2, B2, K2 yang diterminasi pada hari ke 12. Kelompok A mendapatkan perawatan luka dengan krim hVCO 70%, kelompok B mendapatkan krim hVCO 100%, dan kelompok K mendapatkan krim dasar. Jumlah neutrofil dan angiogenesis didapatkan dari pemeriksaan histologi jaringan yang dicat dengan Hematoxylin Eosin (HE).

Results : Jumlah neutrofil paling sedikit ditemukan pada grup A baik di hari ke-6 (p=0,039) maupun hari ke-12 (p=0,013). Terdapat perbedaan bermakna pada peningkatan tingkat angiogenesis di hari ke-12 (p=0,026) dengan nilai tertinggi didapat pada kelompok hVCO 70%.

Conclusions : hVCO 70% terbukti lebih efektif mempercepat penyembuhan luka bakar mid dermal ditinjau dari jumlah neutrofil, dan angiogenesis.

Keyword : hVCO, neutrofil, angiogenesis

Actions (login required)

View Item