ZAHARANI, ALVIA (2023) PERBEDAAN BEBAN KERJA MENTAL DAN WAKTU KERJA TERHADAP TINGKAT KELELAHAN KERJA SUBJEKTIF PADA GURU SEKOLAH DASAR DI MASA PANDEMI. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPO ALVIA.pdf - Published Version Download (182kB)

Abstract

Kelelahan merupakan suatu kondisi yang ditandai dengan stamina yang buruk, konsentrasi yang buruk, kehilangan nafsu makan, dan melemahnya kondisi tubuh seseorang. Tugas dan tanggung jawab untuk mengajar dan mendidik murid dapat menjadi beban kerja mental bagi guru yang akhirnya menghantarkan mereka pada indikasi kelelahan. Penurunan produktivitas serta rasa lelah juga dapat terjadi apabila waktu kerja tidak sesuai dengan standar yang seharusnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan beban kerja mental dan waktu kerja terhadap tingkat kelelahan kerja subjektif pada guru sekolah dasar di masa pandemi. Penelitian ini merupakan penelitian komparatif dengan responden masing-masing sebanyak 15 guru di SDIT Aliya dan Sekolah Alam Ciomas. Uji statistik perbedaan menggunakan uji Man-Whitney dikarenakan data tidak berdistribusi normal. Hasil uji statistika menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada variabel beban kerja mental terhadap tingkat kelelahan kerja subjektif adalah 0,135 sedangkan untuk variabel waktu kerja terhadap tingkat kelelahan kerja subjektif adalah 0,049. Maka dari itu, tidak ada perbedaan beban kerja mental terhadap tingkat kelehan kerja subjektif pada guru di SDIT Aliya dan Sekolah Alam Ciomas, namun ada perbedaan waktu kerja terhadap tingkat kelehan kerja subjektif pada guru di SDIT Aliya dan Sekolah Alam Ciomas.

Kata Kunci : Kelelahan Kerja, Perbedaan, Masa Pandemi

Actions (login required)

View Item