Pahlevi, Feizal Reza (2022) KEBIJAKAN LUAR NEGERI AMERIKA SERIKAT SEBAGAI MANIFESTASI POLITIK DOMESTIK: PENGARUH KELOMPOK VANGELIS TERHADAP PERDAMAIAN PALESTINA-ISRAEL. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text 1. Cover.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (809kB)
	Text 2. BAB 1.pdf - Published Version Download (238kB)
	Text 3. BAB 2.pdf - Published Version Download (568kB)
	Text 4. BAB 3.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (521kB)
	Text 5. BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (109kB)
	Text 6. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (193kB)

Abstract

Amerika Serikat (AS) menempatkan Timur Tengah sebagai kawasan yang strategis dalam konteks kebijakan luar negerinya. Salah satu hal yang ditargetkan adalah mengupayakan perdamaian konflik Palestina-Israel. AS menginginkan hasil perdamaian konflik yang pro-Israel alih-alih menjadi juru damai yang bijak. Hal ini terlihat pada kebijakan luar negeri AS era Presidensi Donald Trump, seluruh upaya perdamaian konflik Palestina-Israel tercermin pada langkah kontroversial yang dibungkus dalam kebijakan luar negerinya yang berupa Deal Of The Century dan Abraham Accord. Penelitian ini ditujukan untuk menjelaskan bagaimana pengaruh kelompok Evangelis sebagai unsur domestik yang dapat mendorong kebijakan luar negeri AS pro-Israel di tengah upaya perdamaian konflik Palestina-Israel. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teori liberalisme ideasional yang mengasumsikan bahwa state preference dibentuk oleh nilai-nilai dan identitas suatu kelompok individu yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kelangsungan kebijakan luar negeri suatu negara. Lebih lanjut, penulis mengadopsi metode penelitian kualitatif dengan tipe ekspalanatif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa keberpihakan AS terhadap Israel di tengah upaya perdamaian Palestina-Israel berasal dari preferensi kelompok Evangelis yang berangkat dari kepercayaan fenomena Jesus Second Coming. Pada era Trump, kelompok Evangelis memiliki peran dalam kontribusinya terkait kebijakan luar negeri AS pro-Israel. Hal ini dikarenakan terdapatnya suatu simbiosis transaksionalisme, Trump membutuhkan suara dari kalangan mereka guna menunjang kebutuhan politiknya semasa Pilpres, sedangkan kelompok Evangelis mengandalkan Trump sebagai sosok yang mengakomodir kepentingannya, yakni sebagai sabuk transmisi perihal kebijakan pro-Israel. Kelompok Evangelis memiliki pengaruh besar pada masa pemerintahan Trump dikarenakan ditempatkan pada posisi yang spesial.

Kata Kunci: Keberpihakan Kebijakan Luar Negeri AS, Perdamaian Konflik Palestina-Israel, Kelompok Evangelis, Fenomena Jesus Second Coming.

Actions (login required)

View Item