Search for collections on Undip Repository

KERJASAMA INDONESIA-FILIPINA DALAM MENANGANI PENDANAAN TERORISME BERBASIS MONEY LAUNDERING

Pratiwi, Nelin Dias (2022) KERJASAMA INDONESIA-FILIPINA DALAM MENANGANI PENDANAAN TERORISME BERBASIS MONEY LAUNDERING. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
Cover.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
Bab I.pdf - Published Version

Download (732kB)
[img] Text
Bab II.pdf - Published Version

Download (436kB)
[img] Text
Bab III.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (479kB)
[img] Text
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (178kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (202kB)

Abstract

Indonesia dan Filipina merupakan dua negara di Asia Tenggara yang memiliki eksistensi teroris cukup tinggi. Aksi terorisme yang terjadi tidak terlepas dari pendanaan sebagai sebuah dukungan untuk pelatihan anggota dan pembelian senjata (bom). Pendanaan itu biasanya merupakan hasil dari tindak pencucian uang (money laundering) yang alirannya harus diputus. Teroris di Indonesia dan Filipina mempunyai jaringan yang erat, baik dalam hal pendanaan dan pembelian senjata. Maka dari itu, kejahatan ini perlu diberantas dengan melakukan kerjasama, mengingat kejahatan ini merupakan kejahatan lintas batas negara (transnational crime). Upaya preventif yang dilakukan kedua negara yaitu kerjasama melalui unit intelijen keuangan yakni Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dengan Anti Money Laundering Council (AMLC) serta kerjasama melalui lembaga keuangan yakni Bank Indonesia (BI) dengan Banko Sentral Ng Philipinas (BSP).
Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan Kerjasama Indonesia-Filipina dalam Menangani Pendanaan Terorisme Berbasis Money Laundering dengan analisa menggunakan konsep rezim.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif tipe deskriptif serta menggunakan teknik analisis data kongruen. Rezim internasional didefinisikan sebagai seperangkat prinsip atau norma. Konsep ini menjelaskan bahwa rezim diartikan sebagai seperangkat prinsip, norma, aturan dan prosedur pembuatan baik secara implisit maupun eksplisit. Meskipun negara dalam keadaan anarki, namun kerjasama masih tetap bisa dilakukan.
Adapun hasil dari penelitian ini yaitu adanya kerjasama antara Indonesia-Filipina melalui lembaga keuangan sebagai rezim anti pencucian uang, tindak kejahatan pendanaan terorisme dapat dicegah dan diminimalisir, sehingga hal tersebut juga berdampak pada berkurangnya tindak kejahatan terorisme.
Adapun saran bagi penelitian selanjutnya yaitu terdapat penelitian lebih lanjut yang membahas mengenai peluang dan tantangan dalam menghadapi kasus terorisme di masa mendatang, khususnya dalam hal pendanaan.

Kata Kunci: Kerjasama Indonesia-Filipina, Pencucian Uang, Pendanaan Terorisme

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Social Science and Political Science
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Department of International Relations
Depositing User: Fakultas ISIP
Date Deposited: 09 Aug 2023 02:24
Last Modified: 09 Aug 2023 02:24
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/11840

Actions (login required)

View Item View Item