Asnawi, Achmad and Kristina, Tri Nur and Kisdjamiatun, Kisdjamiatun (2015) EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRSAKTERHADAP PENINGKATAN KADAR IL-10DAN HEMOGLOBIN (Studi Fase Malaria Serebral Pada Mencit Swiss ). Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) COVER-ABSTRAK.pdf Download (115kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (118kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (940kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (24kB)
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

LATAR BELAKANG : Kandungan flavonoid dan acetoginin dalam daun sirsak berperan sebagai antiplasmodium secara in vitro. Penelitian ini untuk membuktikan bahwa ekstrak daun sirsak dapat meningkatkan kadar IL-10 dan hemoglobin pada mencit Swiss yang diinokulasi P. berghei ANKA. METODE : Desain penelitian ini adalah Post Test Randomized Control Group Design dengan menggunakan mencit strain Swiss sebanyak 36 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu K(-) mencit sehat, K(+) mencit yang diinokulasi P. berghei ANKA, P1 dan P2 diberi ekstrak daun sirsak dosis 100 dan 150 mg/kgBB/hari selama 14 hari, P3 dan P4 diberi ekstrak daun sirsak dosis 100 dan 150 mg/kgBB/hari selama 14 hari dan hari ke-7 diinokulasi P. berghei ANKA. Mencit diterminasi pada hari ke-7setelah inokulasi P. berghei ANKA. Darah diambil dari mata mencit untuk mengukur kadar hemoglobin. Pengukuran kadar IL-10 dari supernatan kultur sel limpa dilakukan dengan metode ELISA. HASIL : Uji Mann-Whitney menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna kadar IL-10 antara kelompok K(-) dengan K(+) (p= 0,004), P1 (p= 0,045), P3 (p=0,004) dan P4(p= 0,004). Kadar IL-10 kelompok K(+) berbeda bermakna dengan kelompok P1 (p= 0,006), P2 (p= 0,006), P3 (p= 0,004) dan P4 (p= 0,004). Uji Post Hoc Games- Howell menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna kadar hemoglobin antar semua kelompok perlakuan. Hasil uji korelasi Spearman antara kadar IL-10 dengan kadar hemoglobin menunjukkan adanya korelasi positif kuat pada kelompok P4 setelah pemberian ekstrak daun sirsak (p= 0,037, rs= 0,900). SIMPULAN : Pemberian ekstrak daun sirsak bermakna dalam meningkatkan kadar IL-10 namun tidak bermakna dalam meningkatkan kadar hemoglobin dan didapatkan korelasi positif kuat antara kadar IL-10 dengan kadar hemoglobin setelah pemberian ekstrak daun sirsak.
Kata Kunci: Ekstrak daun sirsak, P. berghei ANKA, IL-10 dan hemoglobin

Actions (login required)

View Item