Kusumo, Muhammad Hidayat Budi and Riwanto, Riwanto and Basyar, Edwin (2013) PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN E TOPIKAL DENGAN SIMVASTATIN ORAL TERHADAP INTERLEUKIN-10 CAIRAN PERITONEUM DAN DERAJAT ADHESI INTRAPERITONEUM : Penelitian Eksperimental pada Wistar yang Dilakukan Abrasi Ileu. Masters thesis, Universitas Diponegoro.
Text (Cover)
Cover.pdf Download (134kB) |
|
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf Download (75kB) |
|
Text (Bab 2)
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB) |
|
Text (Bab 3)
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) |
|
Text (Bab 4)
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (83kB) |
|
Text (Bab 5)
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB) |
|
Text (Bab 6)
Bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (44kB) |
|
Text (Bab 7)
Bab 7.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (60kB) |
|
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (998kB) |
Abstract
Latar Belakang: Adhesi intraperitoneal merupakan komplikasi paska operasi abdomen yang dapat menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Banyak penelitian dilakukan mencoba memecahkan permasalahan ini, termasuk pemberian terapi
adjuvant, untuk menemukan agen antiadhesi yang ideal.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan membuktikan efek pemberian kombinasi vitamin E intraperitoneum dan simvastatin oral terhadap derajat adhesi intraperitoneum dan kadar interleukin-10 cairan peritoneum.
Metode: Penelitian ini merupakan uji eksperimental post test control design. Wistar jantan (n = 24) dilakukan abrasi ileum, dibagi menjadi 4 kelompok: R0 (kontrol), R1 (vitamin E 10 mg dalam 5 ml olive oil topikal intraperitoneum), R2 (simvastatin oral 0,27 mg selama 5 hari), R3 (kombinasi vitamin E 10 mg dalam 5 ml olive oil topikal intraperitoneum + simvastatin oral 0,27 mg selama 5 hari). Wistar dilakukan relaparatomi 14 hari kemudian dan dilakukan evaluasi derajat adhesi intraperitoneum dan kadar IL-10 cairan peritoneum. Analisis statistik beda derajat adhesi intraperitoneum dan kadar IL-10 antar kelompok dilakukan dengan uji beda Mann-Whitney. Uji korelasi derajat adhesi intraperitoneum dengan kadar
IL-10 cairan peritoneum menggunakan uji Spearman.
Hasil: Derajat adhesi intraperitoneum kelompok kombinasi (R3) lebih rendah secara bermakna (p<0,05), jika dibandingkan dengan kelompok kontrol (R0) dan perlakuan lainnya (R1 dan R2). Kadar IL-10 cairan peritoneum kelompok kombinasi (R3) lebih tinggi secara bermakna (p<0,05), jika dibandingkan dengan kelompok kontrol (R0) dan perlakuan lainnya (R1 dan R2). Uji korelasi antara derajat adhesi intraperitoneum dan kadar IL-10 cairan peritoneum menunjukkankorelasi negatif sangat kuat dengan r:-0,820 (p<0,05).
Simpulan: Pemberian kombinasi vitamin E intraperitoneum dan simvastatin oral meningkatkan kadar interleukin-10 cairan peritoneum dan menurunkan derajat adhesi intraperitoneum dibandingkan kontrol atau tanpa kombinasi.
Kata Kunci: adhesi intraperitoneum, IL-10, vitamin E intraperitoneum, simvastatin oral, abrasi ileum
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | adhesi intraperitoneum, IL-10, vitamin E intraperitoneum, simvastatin oral, abrasi ileum |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Master Program in Biomedical Science |
Depositing User: | heni lutfiatun |
Date Deposited: | 31 Jan 2023 06:51 |
Last Modified: | 31 Jan 2023 06:51 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/11536 |
Actions (login required)
View Item |