DIKAMULYAWATI, MELLDHIAS FATMASARI (2022) PENGARUH PENAMBAHAN ASTAXANTHIN DALAM PAKAN KOMERSIL TERHADAP TINGKAT KECERAHAN WARNA DAN PERTUMBUHAN IKAN KOI (Cyprinus carpio) (22b629). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text COVER MELLDHIAS 22b629.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Melldhias Fatmasari D. 26020118120024. Pengaruh Penambahan Astaxanthin
dalam Pakan Komersil terhadap Tingkat Kecerahan Warna dan Pertumbuhan Ikan
Koi (Cyprinus carpio) (Subandiyono dan Diana Rachmawati)
Ikan koi Cyprinus carpio) merupakan salah satu ikan hias yang banyak
diminati karena keindahan bentuk badan dan warnanya yang beranekaragam,
memiliki prospek usaha yang bagus, dan permintaan yang terus meningkat dari
tahun ke tahun dengan produksi yang dihasilkan mencapai 36% pada tahun 2015-2019. Pola dan kecerahan warna kulit yang cemerlang dari koi merupakan alasan
ikan hias ini diminati. Upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan dan
meningkatkan kualitas kecerahan warna pada koi yaitu dengan cara memberikan
pakan yang mengandung sumber pigmen warna. Salah satu sumber pigmen warna
yaitu astaxanthin Astaxanthin merupakan salah satu senyawa dari kelompok
pigmen karotenoid yang dapat digunakan sebagai suplemen pakan untuk
meningkatkan warna ikan. Tidak hanya untuk meningkatkan kecerahan warna pada
ikan, penambahan astaxanthin juga memberi pengaruh terhadap pertumbuhan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penambahan
astaxanthin dalam pakan komersil terhadap tingkat kecerahan wana dan
pertumbuhan ikan koi,
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, rancangan acak lengkap
(RAL) yang terdiri atas 5 perlakuan dengan 3 kali ulangan. Perlakuan yang
digunakan adalah perlakuan masing-masing dengan penggunaan dosis Astaxanthin
0, 50, 100, 150, dan 200 mg/kg pakan. Pengukuran kecerahan warna menggunakan
Toca Color Finder (TCF) yang kemudian diberi skor. Ikan uji yang digunakan
adalah ikan koi jenis karasi yang memiliki warna dasar tubuhnya kuning orange
dengan bobot rata-rata 10-14 gram/ekor. Ikan koi dipelihara dalam toples plastik
berukuran 5 liter dengan padat penebaran 3 ekor/liter. Pemeliharaan dilakukan
selama 30 hari dengan metode pemberian pakan at satiation.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan astaxanthin dalam pakan
komersil memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap tingkat kecerahan warna,
total konsumsi pakan (TKP), konversi rasio pakan (FCR), efisiensi pemanfaatan
pakan (EPP), protein efisiensi rasio (PER), dan laju pertumbuhan relative (RGR).,
namun tidak berpengaruh (P>0,05) terhadap nilai kelulushidupan (SR) ikan koi.
Berdasarkan hasil tersebut didapatkan dosis terbaik penambahan astaxanthin yaitu
pada dosis 200 mg/kg (Perlakuan 5) yang menghasilkan nilai rata-rata kecerahan
sebesar 15,83±0,76
cd
, FCR sebesar 2,76±1,00
a
g, EPP sebesar 30,24±5,37
cd
%, PER
sebesar 35,73±3,27
b
%, dan nilai RGR sebesar 0,68±0,19
c
% per hari.
Kata kunci: ikan koi, astaxanthin, pakan komersil, kecerahan warna, pertumbuhan

ABSTRACT
Melldhias Fatmasari D. 26020118120024. Effect of Adding Astaxanthin in
Commercial Feed on Color Brightness and Growth of Koi Fish (Cyprinus carpio)
(Subandiyono and Diana Rachmawati)
Koi fish Cyprinus carpio) is one of the ornamental fish that is in great demand
because of its beautiful body shape and various colors, has good business
prospects, and demand continues to increase from year to year with production
reaching 36% in 2015-2019. The pattern and brightness of the brilliant skin color
of the koi is the reason for this ornamental fish is in great demand. Efforts that can
be made to maintain and improve the quality of color brightness in koi is by
providing feed containing sources of color pigments. One source of color pigments,
namely astaxanthin. Astaxanthin is a compound from the carotenoid pigment group
which can be used as a feed supplement to improve fish color. Not only to increase
the brightness of the color in fish, the addition of astaxanthin also has an effect on
growth.
The purpose of this study was to analyze the effect of adding astaxanthin to
commercial feed on the brightness level of the color and growth of koi fish.
This study used an experimental method, a completely randomized design
(CRD) consisting of 5 treatments with 3 replications. The treatment used was each
treatment with the use of Astaxanthin doses of 0, 50, 100, 150, and 200 mg/kg of
feed. Color brightness measurement uses Toca Color Finder (TCF) which is then
given a score. The test fish used was the karasi type koi which has a yellow-orange
base body color with an average weight of 10-14 grams/head. Koi fish are kept in
5 liter plastic jars with a stocking density of 3 fish/liter. Maintenance was carried
out for 30 days with the feeding method at satiation.
The results showed that the addition of astaxanthin to commercial feed had
a significant effect (P<0.05) on color brightness, total feed consumption (TKP),
feed ratio conversion (FCR), feed utilization efficiency (EPP), protein efficiency
ratio (PER)., and relative growth rate (RGR)., but had no effect (P>0.05) on the
survival value (SR) of koi fish. Based on these results, the best dose of astaxanthin
was obtained at a dose of 200 mg/kg (Treatment 5) which resulted in an average
brightness value of 15,83±0,76
cd
, FCR of 2,76±1,00
a
g, EPP of 30,24±5,37
cd
%,
PER of 35,73±3,27
b
%, and RGR value of 0,68±0,19
c
% per day.
Keywords: koi fish, astaxanthin, commercial feed, color brightness, growth

Actions (login required)

View Item