Search for collections on Undip Repository

PERBEDAAN BERAT RUMPUT LAUT Gracilaria sp. SEBAGAI BIOFILTER AIR LIMBAH PEMELIHARAAN UDANG SUPRA INTENSIF (22ik313)

DESANTI, IKA ASRI (2022) PERBEDAAN BERAT RUMPUT LAUT Gracilaria sp. SEBAGAI BIOFILTER AIR LIMBAH PEMELIHARAAN UDANG SUPRA INTENSIF (22ik313). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
Cover Ika Asri Desanti 22ik313.pdf

Download (1MB)

Abstract

RINGKASAN
Ika Asri Desanti. 26040117120015. Perbedaan Berat Rumput Laut Gracilaria sp.
sebagai Biofilter Air Limbah Pemeliharaan Udang Intensif. (Rini Pramesti dan
Sunaryo)
Metode pemeliharaan udang secara intensif maupun super intensif saat ini
banyak dikembangkan untuk meningkatkan peroduksi dan memenuhi kebutuhan
pasar. Limbah yang dihasilkan dari sisa pakan di dalam proses produksi udang
akan dilepas ke air dan dapat menurunkan kualitas perairan. Gracilaria sp.
merupakan rumput laut yang dapat dimanfaatkan sebagai biofilter. Rumput laut
ini dapat memanfaatkan zat hara untuk pertumbuhannya. Pengetahuan mengenai
pengaruh limbah pakan dari media pemeliharaan udang secara intensif bagi
pertumbuhan rumput laut diperlukan untuk mengetahui efektifitasnya. Penelitian
ini dilakukan untuk mengetahui apakah rumput laut pada media pemeliharaan
udang secara intensif dapat memanfaatkan senyawa dari limbah pakan untuk
pertumbuhannya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2021 - Juni 2021 di
Laboratorium Basah, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas
Diponegoro Semarang. Penelitian dilakukan secara betahap, yaitu dimulai dengan
persiapan bahan, persiapan wadah dan media, pengukuran kualitas air, uji
perlakuan, uji kualitas air,dan analisis data. Rumput laut untuk bahan penelitian
diambil dari tambak BBPBAP Jepara dan pakan diambil dari Directorate Science
Techno Park (DSTP Undip), Jepara. Rumput laut yang sudah diaklimasi selama
beberapa hari dimasukkan ke dalam akuarium berisi air laut kemudian diaerasi.
Berat rumput berbeda-beda untuk tiap akuarium, yaitu n pada perlakuan A (0 g)
sebagai kontrol, B (100 g), C (200 g) dan D (300 g) rumput laut. Masing-masing
perlakuan dilakukan tiga kali ulangan. Pakan udang ditambahkan ke dalam media
pemeliharaan rumput laut dengan berat yang sama, yaitu 17 g. Hasil penelitian
menunjukkan kandungan Nitrat dan Fosfat pada media pemeliharaan intensif
cukup tinggi dengan konsentrasi tertinggi pada perlakuan D yaitu sebesar 9 mg/L
yang diikuti dengan penurunan berat rumput laut selama masa pemeliharaan.
Kata Kunci: Biofilter, Fosfat, Gracilaria sp. Limbah Pakan, Nitrat,
Pemeliharaan Udang Intensif

SUMMARY
Ika Asri Desanti. 26040117120015. Differences In Stocking Density
of Gracilaria sp. with as a Biofilter in The Wastewater of Intensive Shrimp
Farming (Rini Pramesti and Sunaryo)
Intensive and super intensive shrimp rearing methods are currently being
developed to increase production and meet market needs. Waste generated from
the rest of the feed in the shrimp production process will be released into the
water and can reduce water quality. Gracilaria sp. is a seaweed that can be used as
a biofilter. This seaweed can utilize nutrients for its growth. Knowledge of the
effect of feed waste from intensive shrimp rearing media for seaweed growth is
needed to determine its effectiveness. This study was conducted to determine
whether seaweed in intensive shrimp rearing media can utilize compounds from
feed waste for its growth. The research was carried out in May 2021 - June 2021
at the Wet Laboratory, Faculty of Fisheries and Marine Sciences, Diponegoro
University, Semarang. The research was carried out in stages, starting with the
preparation of materials, preparation of containers and media, measurement of
water quality, treatment test, water quality test, and data analysis. Seaweed for
research material was taken from BBPBAP Jepara ponds and feed was taken from
Directorate Science Techno Park (DSTP Undip), Jepara. Seaweed that has been
acclimatized for several days is put into an aquarium filled with seawater and then
aerated. Grass weight was different for each aquarium, namely n in treatment A (0
g) as control, B (100 g), C (200 g) and D (300 g) seaweed. Each treatment was
the same weight, which was 17 g. The results showed that the content of Nitrate
and Phosphate in intensive rearing media was quite high with the highest
concentration in treatment D which was 9 mg/L, followed by a decrease in the
weight of seaweed during the rearing period.
Keywords: Biofilter, Gracilaria sp., Phosphate, Nitrate, Feed Waste. Intensive
Shrimp Growt out

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Fosfat, Gracilaria sp. Limbah Pakan, Nitrat, Pemeliharaan Udang IntensifBiofilter, Phosphate, Nitrate, Feed Waste. Intensive Shrimp Growt out
Subjects: Fisheries And Marine Sciences
Divisions: Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Marine Science
Depositing User: pancasila wati
Date Deposited: 25 Jan 2023 03:43
Last Modified: 19 May 2023 08:17
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/11439

Actions (login required)

View Item View Item