Search for collections on Undip Repository

PEMODELAN PERUBAHAN GARIS PANTAI DI PANTAI BAYURAN, JEPARA (22o430)

FAUZIA, AULIA RIZKI (2022) PEMODELAN PERUBAHAN GARIS PANTAI DI PANTAI BAYURAN, JEPARA (22o430). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
Cover Aulia Rizki Fauzia 22o430.pdf

Download (599kB)

Abstract

ABSTRAK
Aulia Rizki Fauzia, 26050117130050. Pemodelan Perubahan Garis Pantai di
Pantai Bayuran, Jepara (Aris Ismanto dan Azis Rifai)
Beberapa daerah pesisir Kabupaten Jepara telah mengalami abrasi dari tahun ke
tahun dimana berakibat pada kerusakan pantai. Tentu hal ini akan berdampak
pada aktivitas dan pemanfaatan daerah pesisir di Kabupaten Jepara, tidak
terkecuali Pantai Bayuran yang menjadi salah satu Kawasan Pengembangan
Pariwisata Daerah (KPPD) untuk Kecamatan Kembang sesuai dalam Perda
Kabupaten Jepara Tahun 2018. Oleh karena itu, penting dilakukan penelitian
untuk mengetahui abrasi dan akresi yang terjadi di Pantai Bayuran. Hasil
penelitian diharapkan menjadi pertimbangan dalam perencanaan pengelolahan
wilayah Pantai Bayuran sehingga Pantai Bayuran dapat terealisasikan sebagai
salah satu Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah. Metode simulasi
matematis digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan modul Littoral
Processes and Coastaline Kinetics (Litpack) dari software MIKE21. Modul ini
bekerja berdasarkan konsep transpor sejajar pantai (longshore transport) sehingga
mendapatkan suatu perubahan terhadap garis pantai (DHI, 2017). Hasil penelitian
menunjukan akresi tertinggi pada musim barat yaitu sepanjang 21.25m dan abrasi
tertinggi pada musim barat yaitu sepanjang 27.49m. Sedangkan pada musim timur,
akresi tertinggi sepanjang 4.98m dan abrasi tertinggi yaitu sepanjang 5.5m. Dalam
prediksi selama 5 tahun, Pantai Bayuran mengalami akresi yaitu berkisar 0.72m-5.25m per tahun, sedangkan 0.72m-6.6m untuk abrasi per tahunnya.
Kata Kunci : akresi, abrasi, MIKE21, Kabupaten Jepara

ABSTRACT
Aulia Rizki Fauzia, 26050117130050. Modeling of Shoreline Changes at
Bayuran Beach, Jepara (Aris Ismanto dan Azis Rifai)
Several coastal areas in the Jepara, have experienced abrasion from year to year
which resulted in the coastal damages. It has an impact on the activities and the
utilization of the coastal areas in the Jepara including Bayuran Beach which is
one of the Regional Tourism Development Areas (KPPD) for Kembang District
according to the Jepara Regency Perda 2018. Therefore, it is important to do
research to find out abrasion and accretion happened on Bayuran Beach. The
results of the research are expected to be the material for regional management
considerations and planning, so it can be realized as one of the Regional Tourism
Development Areas. The mathematical simulation methods used in this research
by applying Littoral Processes and Coastline Kinetics module from MIKE21. The
module works based on the concept of longshore transport so that it gets a
changing coastline (DHI, 2017). The result shows the highest accretion is 21.25 m
and the highest abrasion is 27.49 m in the west monsoon. While in the east
monsoon, the highest accretion is 4.99 m and the highest abrasion is 5.5 m. In the
five years prediction, the rate of accretion is about 1-5.25 meter/year, while the
abrasion is 0.72-6.6 meter/year.
Keywords: accretion, abrasion, MIKE21, the district of Jepara.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: akresi, abrasi, MIKE21, Kabupaten Jepara, accretion, abrasion, the district of Jepara
Subjects: Fisheries And Marine Sciences
Divisions: Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Oceanography
Depositing User: pancasila wati
Date Deposited: 13 Jan 2023 07:35
Last Modified: 15 May 2023 04:24
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/11207

Actions (login required)

View Item View Item