Search for collections on Undip Repository

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP WANPRESTASI PADA PERJANJIAN LISAN (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI REMBANG NOMOR 4/Pdt.G/2020/PN.Rbg)_102 PDT 2022

YUAGA, NUGRAHA ENDI and Priyono, Ery Agus and Suradi, Suradi (2022) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP WANPRESTASI PADA PERJANJIAN LISAN (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI REMBANG NOMOR 4/Pdt.G/2020/PN.Rbg)_102 PDT 2022. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pada dasarnya perjanjian sering dibuat dalam masyarakat bahkan sudah menjadi kebiasaan. Perjanjian itu menimbulkan suatu hubungan hukum yang biasa disebut dengan perikatan. Perjanjian secara lisan sering diragukan tidak sah karena kurangnya bukti dalam perjanjian tersebut. Perjanjian lisan ini rentan mengalami wanprestasi, dikarenakan bukti-bukti yang ada di dalam perjanjian ini sangatlah kurang. Wanprestasi dari perjanjian ini adalah kelalaian dalam pelaksanaan kewajiban yang diatur dalam perjanjian antara kreditur dan debitur. Penulisan hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang meliputi peraturan perundang-undangan dan peraturan hukum terkait. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan secara rinci, jelas dan menyeluruh tentang suatu keadaan dapat dikatakan wanprestasi dalam perjanjian lisan. Penulisan hukum ini mengangkat permasalahan tentang syarat suatu keadaan disebut wanprestasi terhadap perjanjian lisan serta penerapan hukum pada pertimbangan hakim terkait wanprestasi pada perjanjian lisan dalam putusan Pengadilan Negeri Rembang Nomor 4/Pdt.G/2020/PN.Rbg. Hasil penelitian dalam penulisan hukum ini membuktikan bahwa suatu syarat dapat dikatakan wanprestasi pada perjanjian lisan disaat adanya surat somasi ketiga kalinya yang dikeluarkan oleh kreditur terhadap debitur selama perjanjian itu sah. Perjanjian secara lisan itu sah secara hukum bila menganut Pasal 1320 KUH Perdata tentang syarat-syarat sahnya perjanjian, pasal ini tidak mengatur penyusunan perjanjian, sehingga perjanjian tetap sah dan mengikat secara hukum bagi para pihak yang membuat perjanjian. Perjanjian secara lisan juga tetap sah apabila menganut asas Pacta Sunt Servanda, semua perjanjian yang dibuat secara sah maka akan berlaku sebagai undang-undang. Perjanjian secara lisan juga dapat dibuktikan bila adanya saksi disaat terlaksana nya perjanjian tersebut.
Kata Kunci : Perdata; Perjanjian Lisan; Wanprestasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Mr Perpus FH1
Date Deposited: 09 Nov 2023 02:13
Last Modified: 09 Nov 2023 02:13
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/11062

Actions (login required)

View Item View Item