Jannah, Isnaini Nur and Annisaa', Eva and Dini, Intan Rahmania Eka (2022) Hubungan antara Pengetahuan dengan Perilaku Penggunaan Suplemen Vitamin C di Kalangan Mahasiswa Kesehatan dan Non-Kesehatan di Jawa Tengah pada Masa Pandemi COVID-19. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-COVER.pdf Download (439kB)
	Text (BAB 1) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB) | Request a copy
	Text (BAB 2) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (459kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (636kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) ISNAINI NUR JANNAH-22010318130036-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Selama pandemi COVID-19 sebanyak 57,1% mahasiswa menggunakan vitamin C. Perilaku/tindakan dalam menggunakan vitamin C pada setiap orang tentu berbeda. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pengetahuan.
Tujuan: Mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan dan perbedaan tingkat perilaku penggunaan suplemen vitamin C serta hubungan antara pengetahuan dengan perilaku penggunaan suplemen vitamin C di kalangan mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan di Jawa Tengah.
Metode: Penelitian analitik cross sectional menggunakan kuesioner dengan teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan uji beda Chi-Square dan uji korelasi Rank Spearman.
Hasil: Tingkat pengetahuan mahasiswa kesehatan terkait vitamin C masuk kategori baik (75%) dan mahasiswa non-kesehatan masuk kategori cukup (42%). Tingkat perilaku mahasiswa kesehatan terkait penggunaan vitamin C masuk kategori baik (83,3%) dan mahasiswa non-kesehatan masuk kategori kurang (58%). Hasil uji Chi-Square, terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan perbedaan tingkat perilaku penggunaan vitamin C antara mahasiswa kesehatan dengan mahasiswa non-kesehatan dengan p value 0,000<0,05. Hasil uji korelasi Rank Spearman, terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku penggunaan vitamin C dengan p value 0,000<0,05.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan perbedaan tingkat perilaku antara mahasiswa kesehatan dengan mahasiswa non-kesehatan serta terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku penggunaan suplemen vitamin C pada mahasiswa kesehatan dan non-kesehatan di Jawa Tengah.

Kata kunci: suplemen vitamin C, pengetahuan, perilaku, mahasiswa

Actions (login required)

View Item