Monica, Dhea Apta and Widowati, Nina and Maesaroh, Maesaroh (2021) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN SALAK DI DESA NGARGOSOKO KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG\12\ADM.PUBLIK\2021. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.

	Text COVER.pdf - Published Version Download (520kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (461kB)
	Text BAB II.pdf - Published Version Download (313kB)
	Text BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (220kB)
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (468kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (92kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (87kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Pemberdayaan masyarakat di Desa Ngargosoko melalui pelatihan pengolahan salak merupakan upaya yang dilakukan untuk mengoptimalkan sumber daya salak yang melimpah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan salak di Desa Ngargosoko, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pemilihan informan dilakukan dengan menggunakan purposive sampling dan accidental sampling.Penelitian ini menggunakan teori dimensi keberhasilan pemberdayaan. Hasil yang diperoleh, yaitu aspek akses sudah terpenuhi dan mendukung terlaksananya pemberdayaan. Aspek yang tidak mendukung pemberdayaan yang dilakukan, yaitu partisipasi, kontrol, dan kesejahteraan.Partisipasi masyarakat masih kurang karena mereka enggan meluangkan waktunya untuk ikut pelatihan. Kontrol berupa pemantauan dan pendampingan hanya dilakukan saat kegiatan berlangsung saja, sebelum dan setelah kegiatan tidak ada. Pada aspek kesejahteraan masyarakatDesa Ngargosoko dalam pemenuhan kebutuhan sandang pangan masih belum bisa sepenuhnya tercukupi jika hanya mengandalkan hasil dari panen salak saja.Faktor pendorong pemberdayaan salak di Desa Ngargosoko adalah potensi sumber daya salak melimpah dan minat masyarakat yang tinggi dalam pemberdayaan. Faktor penghambat pemberdayaan, yaitu komitmen peserta pelatihan, kurangnya monitoring yang dilakukan, dan pemasaran produk hasil pelatihan. Saran yang dapat diberikan adalah memperbaiki koordinasi antara dinas dan pemerintah desa dan melakukan kerjasama dengan pihak ketiga dalam memasarkan produk hasil pelatihan.

Kata kunci: Pemberdayaan Masyarakat, Pengelolaan Salak, Manajemen Publik

Actions (login required)

View Item