Pratama, Muhamad Naufal and Widowati, Nina and Maesaroh, Maesaroh (2021) EFEKTIVITAS PROGRAM PELATIHAN KERJA UPTD BALAILATIHANKERJA DINAS TENAGA KERJA KOTA SEMARANG\08\ADM.PUBLIK\2021. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.

	Text Cover.pdf - Published Version Download (915kB)
	Text Bab 1.pdf - Published Version Download (709kB)
	Text Bab 2.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Bab 3.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (372kB)
	Text Bab 5.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (317kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (511kB)

Abstract

Penelitian ini menarik untuk diteliti karena terdapat beberapa permasalahan yang menyebabkan program pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang kurang berjalan efektif.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik purposive .Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Program pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang sudah cukup baik namun belum dapat dikatakan efektif karena belum memenuhi syarat – syarat dikatakan efektifyaitu berkaitan dengan pencapaian tujuan atau hasil, efisiensi, dan sistem pemeliharaan.Belum tercapainya target angka keterserapan alumni program pelatihan untuk bekerja pada perusahaan maupun mendirikan usaha mandiri, kurikulum yang hanya bersifat dasar atau basic, serta waktu pelatihan yang singkat menyebabkan aspek pencapaian tujuan atau hasil kurang berjalan efektif. Keterbatasan terhadap sarana dan prasarana menyebabkan program pelatihan kerja tidak berjalan dengan optimal dan berkualitas sehingga aspek efisiensi kurang berjalan efektif. Program pelatihan yang tidak dapat dipastikan berlangsung setiap tahun serta kondisi alat – alat pelatihan yang belum terawat dengan baik menyebabkan aspek sistem pemelihraan kurang berjalan efektif. 2) Faktor sasaran dan jumlah bantuan merupakan faktor penghambat keefektifan program pelatihan kerja UPTD Balai Latihan Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Semarang. Kurang disiplin nya peserta selama proses pelatihan berlangsung berdampak pada minimnya kompetensi yang dimiliki sehingga faktor sasaran menghambat efektivitas program. Belum optimalnya jumlah anggaran operasional yang diberikan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah turut berdampak pada minimnya kualitas alat – alat pelatihan sehingga kurang relevan dengan kebutuhan industri, hal tersebut menjadikan faktor jumlah bantuan sebagai penghambat efektivitas program.
Kata kunci :Efektivitas Program, Pelatihan Kerja, Manajemen Publik

Actions (login required)

View Item