Hadi, Justin Raymond and Dewi, Puspita Kusuma and Setyawati, Amallia Nuggetsiana (2022) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK RIMPANG TEMULAWAK (CURCUMA XANTHORRHIZA ROXB.) DAN JINTAN HITAM (NIGELLA SATIVA) TERHADAP PROFIL LIPID TIKUS MODEL SINDROMA NEFROTIK. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK) JUSTIN RAYMOND HADI-22010119130096-KTI-ABSTRAK.pdf Download (177kB)

Abstract

Latar Belakang: Sindroma nefrotik (SN) adalah penyakit ginjal yang terjadi karena ketidakseimbangan antara aktivitas oksidan dan antioksidan. Temulawak (Curcuma xantorrhiza) dan jintan hitam (Nigella sativa) berpotensi menjadi alternatif pengobatan sindroma nefrotik karena mengandung senyawa antioksidan. Efektivitas ekstrak rimpang temulawak dan jintan hitam dapat diukur dengan memeriksa keparahan gejala SN melalui pemeriksaan profil lipid serum darah.
Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak rimpang temulawak, ekstrak jintan hitam, serta kombinasi ekstrak rimpang temulawak dan ekstrak jintan hitam terhadap profil lipid serum tikus model SN dengan induksi ADR.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan rancangan penelitian posttest only control group design pada 40 ekor tikus Wistar jantan yang dibagi kedalam 5 kelompok; kelompok kontrol negatif (KN) yang tidak diberi perlakuan, kontrol positif (KP) yang diberi injeksi adriamycin, P1 diberi ekstrak rimpang temulawak (1000 mg/kgBB), P2 diberi ekstrak jintan hitam (250 mg/kgBB), dan P3 diberi ekstrak rimpang temulawak (1000 mg/kgBB) dan jintan hitam (250 mg/kgBB), kemudian dilakukan pengambilan data kadar serum kolesterol total, trigliserida, kolesterol LDL, dan kolesterol HDL dan dianalisis menggunakan uji statistik parametrik.
Hasil: Ekstrak rimpang temulawak menghasilkan kadar kolesterol (p=0,004) dan kadar trigliserida (p=0.001) lebih rendah dibanding KP. Ekstrak jintan hitam menghasilkan kadar kolesterol (p=0,003) dan kadar trigliserida (p=0.003) lebih rendah dibanding KP. Ekstrak rimpang temulawak, jintan hitam, dan kombinasi ekstrak jintan hitam dan rimpang temulawak menghasilkan kadar kolesterol total, trigliserida, dan kolesterol LDL lebih rendah dibandingkan KP.
Kesimpulan: Ekstrak rimpang temulawak dan jintan hitam dapat menurunkan kadar kolesterol total, trigliserida, LDL, dan meningkatkan kadar HDL pada tikus model SN.
Kata kunci: Sindroma nefrotik, profil lipid, Curcuma xanthorrhiza, Nigella sativa

Actions (login required)

View Item