Gunawan, Maria Fransiska and Ismail, Akhmad and Purnawati, Ratna Damma and Saktini, Fanti and Istiadi, Hermawan (2022) PENGARUH PEMBERIAN VITAMIN C DAN VITAMIN E PER ORAL TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HATI MENCIT BALB/C YANG DIPAPAR TIMBAL ASETAT. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-COVER.pdf Download (433kB)
	Text (BAB 1) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-BAB 1.pdf Download (161kB)
	Text (BAB 2) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (518kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (212kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (636kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) MARIA FRANSISKA GUNAWAN-22010119130085-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Timbal merupakan logam berat yang berdampak buruk terhadap kesehatan manusia. Timbal mampu menimbulkan kerusakan pada hati dengan cara menginduksi stres oksidatif terhadap jaringan. Vitamin C dan E merupakan antioksidan yang mampu berperan sebagai hepatoprotektor.
Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian vitamin C dan vitamin E per oral terhadap gambaran histopatologi hati mencit BALB/c yang dipapar timbal asetat.
Metode: Penelitian ini merupakan true experimental dengan posttest–only control group dengan sampel berupa 25 ekor mencit BALB/c yang memenuhi kriteria inklusi. Sampel dibagi secara acak menjadi 5 kelompok: Ks diberi pakan standar, K- dipapar 4 mg/kgBB timbal asetat, P1 dipapar 4 mg/kgBB timbal asetat dan diberi 5 mg/hari vitamin C, P2 dipapar 4 mg/kgBB timbal asetat dan diberi 2,5 mg/hari vitamin E, dan P3 dipapar 4 mg/kgBB timbal asetat dan diberi 5 mg/hari vitamin C serta 2,5 mg/hari vitamin E. Sampel diadaptasi selama 7 hari, diberikan perlakuan selama 14 hari, dan diterminasi di hari ke-15. Pengamatan histopatologi dan penilaian kerusakan jaringan hati dilakukan menggunakan klasifikasi Manja Roenigk.
Hasil: Vitamin C memberikan pengaruh signifikan (p=0.014) terhadap gambaran histopatologi hati yang dipapar timbal asetat. Vitamin E juga berpengaruh signifikan (p=0.005) terhadap hati yang dipapar timbal asetat. Vitamin C dan E memberikan pengaruh signifikan (p=0.006) dan menyerupai kondisi hati normal (p=1.000) terhadap kelompok Ks.
Kesimpulan: Gambaran histopatologi hati dengan kelompok yang diberi vitamin C, E, dan kombinasi lebih baik dibandingkan kelompok kontrol. Pengaruh proteksi terbaik ditemukan pada kelompok yang diberi vitamin C dan E.

Kata kunci: timbal asetat, vitamin C, vitamin E, hati

Actions (login required)

View Item