Search for collections on Undip Repository

Kejadian Kardiovaskular Mayor Selama Rawat Inap pada Pasien Infark Miokard Akut dengan Elevasi Segmen ST di Era Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) Studi Kasus di RSUP Dr. Kariadi Semarang

MANGKOESOEBROTO, ARJATYA PRAMADITA and HERRY, YAN and SOFIA, SEFRI NOVENTI and BAHRUDIN, UDIN (2022) Kejadian Kardiovaskular Mayor Selama Rawat Inap pada Pasien Infark Miokard Akut dengan Elevasi Segmen ST di Era Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) Studi Kasus di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

Full text not available from this repository. (Request a copy)

Abstract

Latar Belakang: Pandemi COVID-19 telah menjadi beban global, merubah sistem kesehatan serta mempengaruhi pasien Infark Miokard Akut dengan Elevasi Segmen ST (IMA-EST). Beberapa negara melaporkan penurunan admisi rumah sakit, perubahan tatakelola, peningkatan total ischaemic time, serta peningkatan kejadian kardiovaskular mayor (KKvM) di era pandemi. Namun, di Indonesia penelitian mengenai hal tersebut masih terbatas.

Tujuan: Mengetahui perbedaan admisi, karakteristik, tatakelola dan KKvM di rumah sakit pada pasien IMA-EST di era pandemi dengan sebelum pandemi COVID-19.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional komparatif pada 169 pasien di sebelum era pandemi (12 Maret 2019-11 Maret 2020) dibandingkan dengan 163 pasien di era pandemi COVID-19 (12 Maret 2020-30 September 2021) dengan IMA-EST di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Dilakukan penilaian angka admisi perbulan, total ishcemic time, tatakelola reperfusi, status COVID-19 dan KKvM.

Hasil: Selama pandemi COVID-19 didapatkan penurunan rerata admisi sebanyak 14,1 pasien menjadi 8,6 pasien perbulan (p<0,001) , peningkatan rerata total ischaemic time 8,78 (3,22-19,68) jam menjadi 10,22 (3,20-20,43) jam (p<0,001), penurunan penggunaan intervensi koroner perkutan primer (97,0% vs 83,4%, p<0,001), peningkatan fibrinolitik (1,8% vs 8,6%, p=0,010) dan tanpa terapi reperfusi (1,2% vs 8,0%, p=0,007). KKvM meningkat bermakna di era pandemi COVID-19 (10,7% vs 22,1%,p=0,008), dengan mortalitas (4,7% vs 11,7%, p=0,035), stroke (1,2% vs 1,8%, p=0,680), syok kardiogenik (4,1% vs 11,0%, p=0,030), serta edema paru akut (3,6% vs 10,4%,p=0,024).

Kesimpulan: Terdapat penurunan admisi, penurunan penggunaan IKP primer, peningkatan penggunaan fibrinolitik dan tanpa rerperfusi, pemanjangan total ischaemic time, serta peningkatan KKvM di rumah sakit secara bermakna pada pasien IMA-EST di era pandemi COVID-19.

Kata Kunci: Infark miokard akut dengan elevasi segmen ST, pandemi COVID-19, total ischaemic time, tatakelola, kejadian kardiovaskular mayor.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Infark miokard akut dengan elevasi segmen ST, STEMI, pandemi COVID-19, total ischaemic time, tatakelola, kejadian kardiovaskular mayor, MACE.
Subjects: Medicine
Divisions: Faculty of Medicine > Master Program of Specialist Medical
Depositing User: Users 193 not found.
Date Deposited: 12 Dec 2022 07:00
Last Modified: 12 Dec 2022 07:00
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/9965

Actions (login required)

View Item View Item