Djoa, Theadora Rebecca Santoso and Armalina, Desy (2022) KOMBINASI EKSTRAK DAUN MANGGA (Mangifera indica L.) DAN BIJI MAHONI (Swietenia mahagoni) SEBAGAI ANTIDIABETES PADA TIKUS WISTAR. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
Text (COVER)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-COVER.pdf Download (276kB) |
|
Text (BAB 1)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-BAB 1.pdf Download (117kB) |
|
Text (BAB 2)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (689kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (279kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 6)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) | Request a copy |
|
Text (DAPUS-LAMPIRAN)
DJOA, THEADORA REBECCA SANTOSO-22010119130142-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar belakang: Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit metabolik kronis yang memiliki tingkat morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Obat antidiabetes herbal lebih terjangkau, efektif, dan relatif memiliki efek samping lebih rendah. Ekstrak daun mangga (Mangifera indica L.) dan ekstrak biji mahoni (Swietenia mahagoni) secara tunggal terbukti berpotensi sebagai antidiabetes, tetapi belum terdapat penelitian yang mengombinasikan keduanya sebagai antidiabetes. Tujuan: Mengetahui pengaruh kombinasi ekstrak daun mangga (EDMI) dan biji mahoni (EBSM) terhadap kadar gula darah puasa (GDP) tikus Wistar. Metode: EDMI dan EBSM dibuat dengan metode maserasi dan pelarut etanol 96%. Desain penelitian eksperimental murni ini adalah pretest and post-test control group. Sampel adalah 35 ekor tikus Wistar yang dibagi secara acak menjadi kelompok K1 (kontrol normal), K2 (kontrol negatif), K3 (glibenklamid), P1 (25%EDMI:75%EBSM dosis 250 mg/kgBB), P2 (50%EDMI:50%EBSM dosis 250 mg/kgBB), P3 (75%EDMI:25%EBSM dosis 250 mg/kgBB), P4 (50%EDMI:50%EBSM dosis 500 mg/kgBB). Induksi diabetes pada kelompok K2–P4 dilakukan dengan STZ-NA. Kadar GDP diukur praperlakuan (GDP0), 7 hari (GDP7), dan 14 hari (GDP14) pascaperlakuan. Data dianalisis menggunakan uji Friedman, Wilcoxon, Kruskall-Wallis, dan Mann-Whitney. Hasil: EDMI mengandung flavonoid, terpenoid, dan saponin. EBSM mengandung flavonoid dan terpenoid. Rerata GDP7 dan GDP14 secara signifikan (p<0,001) lebih rendah daripada GDP0. Penurunan kadar GDP terjadi pada seluruh kombinasi ekstrak dengan penurunan (deltaGDP7-0 dan deltaGDP14-0) terbesar pada kelompok P1. DeltaGDP7-0 dan deltaGDP14-0 kelompok P1 lebih besar dibandingkan kelompok K3. Tidak terdapat perbedaan deltaGDP7-0 dan deltaGDP14-0 yang signifikan (p>0,05) antara kelompok P1 dengan K3. Kesimpulan: Terdapat pengaruh kombinasi EDMI dan EBSM terhadap kadar GDP tikus Wistar sehingga kombinasi ekstrak dapat digunakan sebagai antidiabetes.
Kata Kunci: biji mahoni, daun mangga, diabetes melitus, tikus Wistar
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | biji mahoni, daun mangga, diabetes melitus, tikus Wistar |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Medicine |
Depositing User: | Upload Mandiri FK |
Date Deposited: | 01 Nov 2022 06:54 |
Last Modified: | 01 Nov 2022 06:54 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/9551 |
Actions (login required)
View Item |