Subu, Vava Satria Mulia and Wisnaeni, Fifiana and Pinilih, Sekar Anggun Gading (2022) FUNGSI PEMERINTAH DESA MANGGARMAS KECAMATAN GODONG KABUPATEN GROBOGAN DALAM PENGALOKASIAN DANA DESA PENANGGULANGAN COVID-19. -066 HTN 2022. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK
Dampak Virus Covid-19 mengakibatkan kelumpuhan di setiap aspek kehidupan sehingga mengharuskan pemerintah untuk menggeserkan alokasi dana yang ada baik di pusat maupun di daerah. Prioritas penggunaan Dana Desa Tahun 2021 di Desa Manggarmas tidak lagi difokuskan di bidang pembangunan fisik
infrastruktur, tetapi lebih diprioritaskan pada pemulihan ekonomi nasional sesuai kewenangan Desa. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan fungsi pemerintah dalam melakukan pengalihan dana desa ke dana untuk penanggulangan Covid-19 serta mengetahui faktor penghambat dalam pengalokasian dana desa untuk penanggulangan Covid-19. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Yuridis Normatif. Spesifikasi penelitian dilakukan secara deskriptif analitis. Sumber penelitian ini berasal dari data-data yang dihimpum melalui metode
kepustakaan. Metode pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan dengan teknik dokumenter yaitu dengan menelusuri dan menalaah data historis berupa arsip-arsip, buku, majalah, artikel, jurnal, karya pakar hukum dan studi
pustaka lainnya yang bersifat ilmiah. Analisis data dilakukan dengan cara menganalisis dan mensistematika terhadap bahan-bahan hukum tertulis. Metode analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa fungsi Pemerintah Desa Manggarmas dalam melakukan pengalihan dana desa untuk penanganan Covid-19
terdiri dari tiga fungsi utama yaitu perencanaan; pelaksanaan; dan pertanggungjawaban yang mencakup publikasi, pelaporan, pengawasan, dan pembinaan. Dalam pekaksanaanya pengalihan Dana Desa di Desa Manggarmas diperuntukkan pada dua kegiatan utama yaitu Jaring Pengaman Sosial (JPS) melalui penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT). Adapun faktor penghambat dalam pelaksaan pengalihan dana desa adalah terlalu banyak regulasi yang membingungkan masyarakat; keterbatasan dan lemahnya pengawasan dari lembaga atau pejabat yang berwenang; kurangnya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat; rendahnya partisipasi masyarakat; serta kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang Dana Desa. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah Pemerintah Desa Manggarmas
dalam melakukan pengalihan dana desa terdiri dari tiga fungsi utama yaitu perencanaan; pelaksanaan; dan pertanggungjawaban yang mencakup publikasi,
pelaporan, pengawasan, dan pembinaan. Dalam proses pengalokasian dan penyaluran mengalami berbagai hambatan di lapangan antara lain disebabkan oleh berbagai faktor yaitu dari internal maupun eksternal. Adapun saran yang dapat
diberikan perencanaan anggaran dana desa sebaiknya dilakukan secara komputerisasi agar rincian yang didapatkan lebih akurat dan tepat. Selain itu perlunya sosialisasi terkait kebijakan pengalihan Dana Desa sebagai wujud transparansi.
Kata Kunci: Dana Desa, Covid-19, Pengelolaan Dana Desa, Fungsi Pemerinta
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Law |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Users 201 not found. |
Date Deposited: | 30 Oct 2023 08:45 |
Last Modified: | 30 Oct 2023 08:45 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/9290 |
Actions (login required)
View Item |