Chovia, Camalia Arinal (2022) Gambaran Resiliensi Family Caregiver Pasien Stroke di Kota Semarang pada Masa Pandemi Covid-19. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-1.pdf Download (169kB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-4-5.pdf Download (147kB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-15-16.pdf Download (183kB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-105-185.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-85-104.pdf Restricted to Repository staff only Download (240kB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-51-84.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-29-50.pdf Restricted to Repository staff only Download (372kB)
	Text Camalia Arinal Chovia_22020118130073-17-28.pdf Restricted to Repository staff only Download (163kB)

Abstract

Serangan stroke dapat mengakibatkan penderitanya mengalami penurunan kemandirian sehingga membutuhkan family caregiver untuk pemenuhan aktivitas sehari-hari. Family caregiver dalam menjalankan peran membutuhkan resiliensi untuk menghadapi tantangan pengasuhan. Stressor pandemi Covid-19 dapat menjadi faktor pengaruh pada tingkat resiliensi family caregiver karena kurang kesiapan akan perubahan peran. Penelitian ini bertujan untuk mengidentifikasi resiliensi family caregiver pasien stroke di kota Semarang pada masa pandemi Covid-19. Jenis penelitian ini merupakan deskriptif survey menggunakan kuesioner data Demografi, Index Barthel dan Connor-Davidson Resilience Scale (CD-RISC 25). Penelitian dilakukan di Wilayah Puskesmas Kedungmundu pada Mei 2022 dengan Teknik purposive sampling. Pengambilan data dilakukan pada 89 family caregiver pasien stroke dengan kriteria inklusi adalah pengasuh utama yang terlibat langsung dalam perawatan pasien stroke minimal 2 jam/hari, berumur ≥18 tahun dapat membaca dan menulis. Data dianalisis secara univariat dan ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa sebagian besar family caregiver pasien stroke berjenis kelamin perempuan (60,7%), menikah (93,3%), pasangan (69,7%), rata-rata usia 51 tahun, bekerja (76,4%), berpenghasilan ≥UMK (59,6%) tamatan sekolah dasar (28,1%), dan lama merawat pasien stroke >12 bulan (39,3%). Family caregiver dalam merawat pasien stroke menunjukkan tingkat resiliensi sedang (49,3%) dengan perhitungan skor kuartil (75-85). Resiliensi family caregiver memiliki kompetensi pribadi yang rendah, sedangkan insting dan toleransi terhadap pengaruh negatif, penerimaan positif, kontrol diri dan pengaruh spiritual dalam kategori sedang. Family caregiver mampu menghadapi proses pengasuhan, namun belum memahami perannya dengan baik. Tenaga kesehatan diharapkan membantu family caregiver untuk meningkatkan kesiapan menjalani peran baru dan memberikan intervensi keperawatan sebagai bentuk dukungan layanan konseling. Kata Kunci : Resiliensi, Family caregiver, Stroke

Actions (login required)

View Item