Abilangga, Abilangga and Santoso, Hedi Pudjo and Gono, Joyo NS (2021) Hubungan Terpaan Informasi Rokok Elektrik Lebih Aman 95% dari Rokok Konvensional dan Tingkat Pengetahuan Tentang Rokok Elektrik dengan Minat Menggunakan Rokok Elektrik /59/KOM/2021. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.

	Text Cover Abilangga.pdf - Published Version Download (684kB)
	Text bab 1.pdf - Published Version Download (876kB)
	Text BAB II.pdf - Published Version Download (114kB)
	Text BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (141kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (33kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (86kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Published Version Download (318kB)

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi dengan meningkatnya pengguna rokok
elektrik di Indonesia. Rokok elektrik mengandung zat yang berbahaya untuk tubuh,
namun belakangan ini muncul informasi tentang rokok elektrik lebih aman 95%
dari rokok konvensional dan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang rokok
elektrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara terpaan
informasi rokok elektrik lebih aman 95% dari rokok konvensional dan tingkat
pengetahuan tentang rokok elektrik dengan minat menggunakan rokok elektrik.
Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori Difusi Inovasi dan teori
Respon Kognitif. Sampel pada penelitian ini berjumlah 100 orang dengan rentang
usia 18 – 39 tahun yang pernah terkena terpaan informasi rokok elektrik lebih aman
dari rokok konvensional dan mengetahui rokok elektrik. Sampel ini menggunakan
non-probability sampling dengan teknik pengambilan accidental.
Hasil penelitian menunjukan terpaan informasi rokok elektrik lebih aman
95% dari rokok konvensional dengan minat menggunakan rokok elektrik memiliki
nilai signifikansi sebesar 0,004 yaitu melebihi nilai signifikansi 0.01 yang artinya
terdapat hubungan sangat signifikan, koefisien korelasi sebesar 0,234 artinya
memiliki kekuatan hubungan lemah dan positif. Sehingga apabila terpaan informasi
rokok elektrik lebih aman 95% tinggi, maka minat menggunaka rokok elektrik juga
tinggi. Hasil penelitian tingkat pengetahuan tentang rokok elektrik dengan minat
menggunakan rokok elektrik memiliki nilai signifikan sebesar 0.026 yang artinya
hubungan signifikan, koefisien korelasi sebesar 0.169 artinya memiliki kekuatan
hubungan sangat lemah dan positif. Sehingga apabila tingkat pengetahuan tentang
rokok elektrik tinggi, maka minat menggunakan rokok elektrik juga tinggi. Oleh
karena itu, peneliti menyarankan untuk memperbanyak informasi yang jelas tentang
rokok elektrik agar masyarakat tidak mengalami kebingungan dan pemasar lebih
gencar untuk mempromosikan rokok elektrik agar masyarakat lebih sadar akan
hadirnya rokok elektrik

Kata Kunci: Terpaan informasi, tingkat pengetahuan, minat menggunakan

Actions (login required)

View Item