Anggraeni, Pingki Setiyo and Rakhmad, Wiwid Noor (2020) ADAPTASI KOMUNIKASI PENUTUR DIALEK NGAPAK DI LUAR LINGKUNGAN BUDAYA LOKALNYA /07/KOM/2020. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.
Full text not available from this repository.Abstract
Penelitian ini adalah tentang penutur dialek ngapak di Kota Semarang yang sudah tidak lagi menggunakan Bahasa Banyumasan sebagai bahasa ibu mereka. Mereka merasa malu dan tidak percaya diri ketika menggunakan Bahasa Banyumasan karena kerap kali dianggap sebagai bahasa kelas rendahan dan dijadikan sebagai bahan lelucon oleh masyarakat lain. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adaptasi komunikasi yang dilakukan penutur dialek ngapak di luar lingkungan budaya lokalnya melalui pendekatan fenomenologi. Penelitian ini menggunakan landasan Teori Akomodasi Komunikasi, teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam yang melibatkan empat penutur dialek ngapak di Kota Semarang.
Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi yang dilakukan oleh individu penutur dialek ngapak dengan individu dari budaya lain menimbulkan beberapa kendala, diantaranya adalah adanya perbedaan bahasa yang dimiliki masing-masing budaya seperti dari kosakata, logat bicara, cara penyampaian, dan ekspresi. Kemudian kurang adanya pengetahuan mengenai informasi nilai-nilai yang dimiliki masing-masing budaya. Selanjutnya yaitu disusul adanya berbagai persepsi mengenai individu dari budaya lain serta munculnya kecemasan, ketakutan dan rasa tidak nyaman ketika berkomunikasi dengan individu dari budaya lain. Kendala-kendala yang muncul saat proses adaptasi komunikasi berlangsung membuat penutur dialek ngapak melakukan upaya akomodasi untuk menghindari dan mengatasi kendala-kendala yang ada. Untuk mencapai akomodasi terdapat cara yang dilakukan oleh penutur dialek ngapak yaitu dengan melakukan konvergensi,seperti dengan memperlambat kecepatan berbicara dan menyamakan logat bicara mereka menjadi logat Semarang. Selain itu penutur dialek ngapak juga berusaha untuk membuka diri dengan mempelari bahasa setempat dan berusaha menerima berbagai budaya yang ada disekitar mereka.
Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penutur dialek ngapak beradaptasi komunikasi dengan individu dari budaya lain melakukan akomodasi berupa konvergensi yaitu dengan penyesuaian bahasa setempat, serta mereka membuka diri dengan budaya yang ada di sekitar.
Kata Kunci:Wong Banyumas, Adaptasi Komunikasi, Konvergensi, Ngapak
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Social Science and Political Science |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Communication |
Depositing User: | Users 162 not found. |
Date Deposited: | 26 Sep 2022 04:12 |
Last Modified: | 26 Sep 2022 04:12 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/8673 |
Actions (login required)
View Item |