Natasya, Gabriela and Utomo, Tri Cahyo and Pattipeilhy, Shary Charlotte Henriette (2021) Krisis Kemanusiaan di Uni Eropa: Studi Kasus Krisis Kesehatan Mental dalam Kamp Pengungsi Moria Yunani Periode 2016-2019 /42/HI/2021. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.

	Text Cover.pdf - Published Version Download (716kB)
	Text Bab 1.pdf - Published Version Download (503kB)
	Text Bab 2.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Bab 3.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (484kB)
	Text Bab 4.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (443kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (467kB)

Abstract

Kamp Pengungsiaan Moria merupakan kamp pengungsiaan terbesar dan terpadat di Kawasan Eropa. Dengan meningkatnya konflik di Timur Tengah mengakibatkan arus migrasi menuju Eropa dalam jumlah besar. Menanggapi hal ini, Uni Eropa memutuskan untuk melindungi para pengungsi dan menerapkan kebijakan pengungsi baru yaitu Agenda Migrasi Eropa 2015. Namun, dengan kedatangan pengungsi yang mencapai ratusan ribu menyebabkan banyak perubahan dalam regional Uni Eropa. Bahkan isu pengungsi kini menyebabkan masalah integrasi Uni Eropa. Dengan kondisi tersebut, Uni Eropa pun merubah arah kebijakan pengungsinya dengan membentuk perjanjian dengan negara ketiga yaitu Perjanjian Uni-Eropa Turki 2016. Perubahan tersebut sekali lagi memberikan dampak terhadap kamp pengungsiaan di Eropa, khususnya Kamp Moria. Perjanjian tersebut menyebabkan krisis kemanusiaan yang ditandai dengan adanya krisis kesehatan mental pengungsi di Kamp Moria. Kondisi yang tidak berperikemanusiaan tersebut sangat berbanding terbalik dengan nilai-nilai kemanusiaan yang selama ini dipromosikan oleh Uni Eropa dan negara anggota. Melalui penelitian ini akan dijelaskan bahwa kebijakan dari aktor yang terlibat dalam terjadinya Krisis Kemanusiaan di Kamp Moria merupakan bentuk kepentingan negara. Kepentingan-kepentingan tersebut meliputi kepentingan ekonomi dan kepentingan keamanan teritorial.
Kata Kunci: Kamp Pengungsiaan, Pengungsi, Uni Eropa, Kesehatan Mental, Kepentingan

Actions (login required)

View Item