Banjarnahor, Fransiska and Prihatningtias, Riski and Nugroho, Trilaksana and Istiadi, Hermawan and Setyawan, Novan Adi (2022) PENGARUH PEMBERIAN KOENZIM Q10 TERHADAP EKSPRESI RESEPTOR NMDA DAN DENSITAS SEL GANGLION RETINA (Studi Eksperimental Pada Tikus Wistar Model Neuropati Optik Traumatika). Masters thesis, universitas Diponegoro.

	Text (COVER) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-COVER.pdf Download (183kB)
	Text (BAB 1) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-BAB I.pdf Download (97kB)
	Text (BAB 2) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (612kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (536kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) | Request a copy
	Text (DAPUS LAMPIRAN) FRANSISKA BANJARNAHOR-22040617320011-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (789kB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan : Neuropati optik traumatika merupakan kondisi gangguan visus setelah cedera akut pada saraf optik. Cedera ini mengakibatkan sel ganglion retina iskemik sehingga memicu eksitotoksisitas dan apoptosis. Koenzim Q10 (CoQ10) merupakan antioksidan dan kofaktor dalam rantai transpor elektron di mitokondria. CoQ10 menghambat eksitotoksisitas glutamat dengan mengendalikan akumulasi glutamat ekstraseluler sehingga mencegah apoptosis sel ganglion retina.
Tujuan : Membuktikan pengaruh pemberian koenzim Q10 terhadap ekspresi reseptor NMDA dan densitas sel ganglion retina pada tikus model neuropati optik traumatika.
Metode : Pembuatan tikus model neuropati optik traumatika dengan metode optic nerve crush. Kelompok perlakuan diberikan CoQ10 oral 100mg/kgBB/24 jam selama 14 hari . Ekspresi reseptor NMDA diperiksa dengan pengecatan IHK dan densitas sel ganglion retina diperiksa dengan pengecatan HE. Data diverifikasi dan dianalisis secara statistik.
Hasil : Ekspresi reseptor NMDA kelompok perlakuan lebih rendah daripada kontrol dengan perbedaan yang signifikan (p=0,009). Densitas sel ganglion retina kelompok perlakuan lebih tinggi daripada kontrol dengan perbedaan yang signifikan (p=0,009). Terdapat korelasi yang signifikan antara ekspresi reseptor NMDA dengan densitas sel ganglion retina pada kelompok perlakuan (p = 0,012) dengan arah korelasi negatif kuat (r = - 0,652).
Kesimpulan : Pemberian CoQ10 pada tikus wistar model neuropati optik traumatika berpengaruh terhadap ekspresi reseptor NMDA dan densitas sel ganglion retina. Ekspresi reseptor NMDA lebih rendah dengan densitas sel ganglion retina lebih tinggi pada kelompok perlakuan. Ekspresi reseptor NMDA berbanding terbalik dengan densitas sel ganglion retina pada kelompok perlakuan.

Actions (login required)

View Item